Dark/Light Mode

Holding IDSurvey Dukung Percepatan Vaksinasi Anak Di Bogor

Sabtu, 29 Januari 2022 21:46 WIB
Jasa Survei atau IDSurvey saat menggelar program vaksinasi anak dosis kedua. (Foto: Istimewa)
Jasa Survei atau IDSurvey saat menggelar program vaksinasi anak dosis kedua. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
"Besar harapan cakupan 75 persen anak-anak yang sudah tervaksin nantinya akan membantu memulihkan kegiatan belajar mengajar di sekolah," ujarnya. 

Ketua TJSL Surveyor Indonesia Syahrul Ramadhan menilai, pemberian vaksin dapat memperkecil kemungkinan terjadinya gejala yang berat dan komplikasi akibat Covid-19.

"Makanya, fokus kami adalah melakukan vaksinasi untuk anak direntang usia 6-11 tahun," sambungnya.

Baca juga : Jokowi Minta ICMI Dukung Transformasi Indonesia

Kepala Unit TJSL PT Sucofindo Nuri Hidayat menambahkan, kegiatan vaksinasi anak ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) nomor tiga yaitu kehidupan sehat dan sejahtera.

Menurutnya kegiatan penyuluhan kesehatan ini untuk memperhatikan kesehatan anak-anak, khususnya di masa wabah pandemi.

"Kegiatan vaksinasi ini wujud kontribusi kami kepada masyarakat dan juga sebagai bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah dalam meningkatkan imunitas tubuh anak-anak untuk kegiatan pembelajaran tatap muka," ungkap Nuri.

Baca juga : Enovid Nose Sanitizer, Spray Hidung Pertama Lolos Uji Klinis Di Inggris

Senada dengan Kepala Unit TJSL PT Biro Klasifikasi Indonesia Endah Mustika Ningtyas, bahwa vaksinasi anak mampu membantu Indonesia keluar dari pandemi dan bisa beraktivitas dengan normal kembali.

Pihaknya mendukung IDSurvey dalam pelaksanaan program pemerintan yang telah memperbolehkan vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun.

"Langkah ini merupakan upaya pemerintah dalam mencapai kekebalan kelompok pada 2022 guna mencegah penyebaran Covid-19," pungkas Endah Mustika. [IMA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.