Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tim Yang Autopsi Jenazah Brigadir J Hadir Lengkap Ke Komnas HAM

Senin, 25 Juli 2022 14:57 WIB
Kantor Komnas HAM. (Foto: Ist)
Kantor Komnas HAM. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Agung Budi Maryoto bersama Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyambangi Kantor Komnas HAM, Jakarta.

Kedatangan keduanya adalah untuk mengantar tim yang mengautopsi jenazah Brigadir Nopryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J untuk diperiksa oleh Komnas HAM.

Agung mengungkapkan, tim yang mengautopsi jenazah Brigadir J hadir lengkap dalam agenda pemeriksaan oleh Komnas HAM kali ini.

"Tentu sudah sering pada saat ada hal seperti ini pasti Komnas HAM akan memanggil, maka tim akan menyampaikan sesuai dengan kompetensinya," tutur Agung di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (25/7).

Baca juga : Satu Pembunuh Brigadir J Sudah Ngaku

Meski demikian, Agung tidak menyampaikan lebih lanjut soal apa saja yang didalami Komnas HAM melalui agenda pemeriksaan kali ini.

Dia hanya memastikan, tim akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pihak Komnas HAM.

"Itu nanti yang bertanya dari Komnas HAM, tim akan menjawab apa sesuai pertanyaan dari Komnas HAM sesuai kompetensinya," elaknya.

Sebelumnya, Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menyampaikan pihaknya bakal memeriksa pihak dari Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polri yang melaksanakan autopsi terhadap jenazah Brigadir J.

Baca juga : Polri Segera Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Di Jambi

Keterangan pihak Dokkes diperlukan demi mengusut kasus polisi tembak polisi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J.

Namun demikian, Anam tidak mengungkapkan lebih lanjut terkait apa saja yang bakal didalami Komnas HAM melalui agenda permintaan keterangan hari ini.

Sebelumnya, Komnas HAM menyatakan telah memiliki catatan signifikan terkait sejumlah luka yang terdapat pada tubuh Brigadir J.

"Tim telah memiliki catatan signifikan yang menunjukkan luka ini akibat apa, karakternya apa, kapan terjadi dan kira-kira luka itu akibat apa," kata Anam di Jakarta, Jumat (22/7).

Baca juga : Kasus Dugaan Pembunuhan Berencana Brigadir J Naik Ke Tahap Penyidikan

Catatan penting yang diperoleh oleh Komnas HAM akan digunakan sebagai salah satu bahan saat bertemu dengan dokter forensik yang melakukan autopsi terhadap Brigadir J.

Kendati telah mengantongi catatan signifikan terkait luka pada tubuh Brigadir J, Komnas HAM belum bisa memberikan kesimpulan, kata Komisioner Pemantauan/Penyelidikan Komnas HAM tersebut.

"Dalam konteks HAM dan kerja tim, kami belum bisa menyimpulkan karena prosesnya sedang berlangsung dan tahapannya belum lengkap," kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.