Dark/Light Mode

Ketum ReJO: Indonesia Butuh Kesatria Bukan Sengkuni

Sabtu, 17 September 2022 13:01 WIB
Ketua Umum RèJO (Relawan Jokowi), HM Darmizal. (Foto: Ist)
Ketua Umum RèJO (Relawan Jokowi), HM Darmizal. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum RèJO (Relawan Jokowi), HM Darmizal mendukung, pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir tentang penjilat dan pengkritik.

Sebelumnya, Erick Thohir berbagi cerita mengenai karakter yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin, termasuk tim yang menyokong. Erick melihat, saat ini banyak bawahan yang enggan memberikan kritik ke pemimpinnya. Sebaliknya, banyak yang jadi penjilat.

Baca juga : Indonesia Dan Norwegia Kompak Berjuang Melawan Perubahan Iklim

"Kita harus punya tim yang baik untuk men-support kita. Karakter, managing ego, karena kalau sudah on the top, kita lonely (sendirian),"kata dia di akun Instagram pribadinya @erickthohir, Jumat (16/9). "Lebih banyak yang menjilat, daripada yang mengkritik," ujar Erick.

Darmizal setuju dengan pernyataan Erick. Sebaiknya memang menjauh dari para Sengkuni, karena berbahaya. Indonesia saat ini membutuhkan kesatria, bukan sengkuni atau penjilat. "Jika Indonesia mau maju dan unggul di dunia, maka karakter kesatria lah yang perlu dibangun dan dikembangkan. Bukan karakter Sengkuni alias penjilat", tegas Darmizal.

Baca juga : Desember, Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022

Lebih lanjut, Darmizal menjelaskan, sengkuni sangat berbahaya. Ia mirip makhluk parasit yang menopang hidup pada tuannya, tapi menggerogoti dari dalam dan mematikan masa depan tuannya. Sebaliknya, Ksatria adalah perisai dan gagah berani. Sportif, terukur dan membuka diri untuk kemajuan.

Lebih lanjut diungkap Darmizal. Bahwa tagline AKHLAK,  singkatan dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif, adalah manifesto dari perilaku kesatria sejati yang mendepankan sukses bersama untuk manfaat dan sejahtera bagi semua secara menyeluruh. Tagline JITU yang ditampilkan Erick sesaat setelah menjadi Menteri BUMN tersebut dapat dijadikan sebagai tagline nasional karna sejalan dengan semangat 77 tahun Indonesia Merdeka, yaitu Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. Ujar tokoh Relawan asal Minang ini.

Baca juga : Lawan Persik, Javier Janjikan Singo Edan Menggigit

"Sikap kesatria inilah yang diperlukan bangsa kita saat ini", ujar Darmizal.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.