Dark/Light Mode

Wah? Peta Suara PemilihKena Efek Kasus Sambo

Rabu, 19 Oktober 2022 07:20 WIB
Peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa, saat memaparkan survei terbarunya di Kantor LSI Denny JA, Jakarta Timur, Selasa (18/10). (Foto: Istimewa)
Peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa, saat memaparkan survei terbarunya di Kantor LSI Denny JA, Jakarta Timur, Selasa (18/10). (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Sementara pemilih Airlangga Hartarto lebih banyak yang percaya terhadap polisi. Masyarakat yang memilih AH, 60 persen menyatakan percaya terhadap polisi. Sebanyak 40 persen menyatakan kurang/tidak percaya terhadap polisi.

Serupa, pemilih Prabowo lebih banyak yang percaya terhadap polisi. Masyarakat yang memilih Prabowo, 59.1 persen menyatakan percaya terhadap polisi. Sebanyak 40 persen menyatakan kurang/tidak percaya terhadap polisi.

Baca juga : PSIS Semarang Bidik Pemain Muda Asal Kroasia

Pada pemilih Ganjar, juga lebih banyak yang percaya. Masyarakat yang memilih Ganjar, 66.8 persen menyatakan percaya terhadap polisi. Sebanyak 32.7 persen menyatakan kurang/tidak percaya terhadap polisi.

“Sedangkan pemilih Anies, yang percaya dan tak percaya polisi hampir sama banyaknya, selisih margin of error. Masyarakat yang memilih Anies, 49.7 persen menyatakan percaya pada polisi. Sebanyak 47.4 persen menyatakan kurang/tidak percaya terhadap polisi,” papar Ardian.

Baca juga : Golkar Jabar Mau Usung Orang Dalam

Survei LSI Denny JA meng­gunakan metodologi multistage random sampling dan mengambil survei dari 1.200 responden dari 34 provinsi di Indonesia. Teknik penggumpulan data yang digunakan adalah wawa­ncara tatap muka dengan kue­sioner dengan margin of error sekitar 2,9 persen. Data dikum­pulkan sejak 11-20 September 2022 dilengkapi dengan riset kualitatif. Riset kualitatif dilaku­kan dengan analis media, Focus Group Discussion (FGD), dan indepth interview. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.