Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

HUT Mega Ke-76

Puan: Dari Mama Aku Belajar, Kebenaran Akhirnya Menang

Senin, 23 Januari 2023 09:21 WIB
Puan Maharani (kiri) dan ibunda tercinta, Megawati Soekarnoputri (kedua kiri) foto bareng Presiden Jokowi (kedua kiri) dan Ibu Iriana dalam acara G20 di Bali, November 2022. (Foto: Instagram)
Puan Maharani (kiri) dan ibunda tercinta, Megawati Soekarnoputri (kedua kiri) foto bareng Presiden Jokowi (kedua kiri) dan Ibu Iriana dalam acara G20 di Bali, November 2022. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan Puan Maharani mengucapkan selamat ulang tahun ke-76 kepada mama tercinta, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

"Mama, di hari ulang tahun ini, semoga mama selalu sehat, panjang umur, bahagia, dan selalu menjadi panutan kita semua," kata Puan dalam video animasi yang diposting melalui Reels Instagram-nya, Senin (23/1).

Postingan tersebut menggambarkan sketsa awal Mega berupa garis dan lingkaran, hingga menjadi sosok utuh yang anggun berkebaya merah. Dengan senyum khasnya. Dibubuhi tulisan Ke7eguhan Ibu Me6awati. 

Baca juga : PBB Ikut Senang

 

 

"Dari mama, aku banyak belajar. Tentang kerja keras, perjuangan, keteguhan, dan keyakinan bahwa akhirnya kebenaran lah yang akan menang. Happy birthday mama, I love you," imbuh Puan.

Baca juga : Intip Keseruan Retno Marsudi Momong Cucu Di Kebun Binatang Ragunan

Lewat perjuangan PDIP yang begitu berliku, Mega telah berhasil membuktikan bahwa pada akhirnya, kebenaran lah yang akan menang. Terutama, setelah perempuan bernama lengkap Diah Megawati Setiawati Soekarnoputri itu menjabat Ketua Umum PDIP.

Merujuk situs pdiperjuanganlampung.id, sejarah PDIP dapat dirunut mulai dari Partai Nasional Indonesia (PNI) yang didirikan Ir. Soekarno pada 4 Juli 1927.

PNI bergabung dengan Partai Musyawarah Rakyat Banyak (Partai Murba), Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI), Partai Kristen Indonesia (Parkindo) dan Partai Katolik.

Baca juga : Relawan Puan Gelar Senam Asik Bareng Warga Sumedang

Partai gabungan tersebut kemudian dinamakan Partai Demokrasi Indonesia (PDI), pada 10 Januari 1973.

Sejak awal terbentuk, konflik internal PDI terus terjadi. Diperparah dengan adanya intervensi dari pemerintah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.