Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit
Punya Gedung Perpustakaan Baru, Klungkung Genjot Peningkatan IPM
Kamis, 16 Februari 2023 09:59 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando bersama Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta meresmikan Gedung Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Klungkung, Kamis (16/2). Bupati Nyoman Suwirta berpesan, dengan adanya gedung perpustakaan umum yang baru bagus, kualitas indeks literasi masyarakat Klungkung bisa meningkat.
“Saya berharap keberadaan perpustakaan umum ini bisa meningkatkan kegemaran baca dan sebagai pusat informasi aktivitas baca dengan tampilan perpustakaan berbasis inklusi sosial dengan memerdekakan belajar,” ujar Nyoman, dalam keterangan yang diterima redaksi, Kamis (16/2).
Baca juga : Perpustakaan Manggarai Barat Diharapkan Tingkatkan SDM Bidang Pariwisata
Setelah melakukan peresmian, Bupati Nyoman disaksikan Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando mengukuhkan Ni Nengah Rayu Asini sebagai Bunda Literasi Kabupaten Klungkung.
Saat ini, Pemkab Klungkung menjadikan prioritas pembangunan manusia berbudaya melalui peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan daya saing sumber daya manusia. Hal ini dilakukan mengingat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Klungkung di 2021 masih kecil (71,75), di bawah angka IPM provinsi. Oleh karena itu, di 2023 peningkatan IPM menjadi isu strategis di Pemkab Klungkung.
Baca juga : Santri Dukung Ganjar Beri Bantuan Material Pembangunan
“Kami berharap indikator penentu IPM ditambah karena selama ini mengacu pada pendidikan. Padahal, tidak semua orang berpendidikan memiliki keterampilan bekerja dan menghasilkan. Malah banyak yang berpendidikan rendah menjadi sosok inspirasi dan mereka menulis. Tulisannya dibaca banyak orang,” terang Nyoman.
Klungkung adalah kabupaten paling kecil di Bali. Di masa kerajaan, Klungkung menjadi pusat pemerintahan raja-raja Bali. Pada waktu itu, Kerajaan Gelgel merupakan pusat kerajaan di Bali dan masa keemasan kerajaan ini tercipta pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong.
Baca juga : Angkasa Pura I Fokus Dorong Pendidikan, Lingkungan, dan Pengembangan UMK
Berlatar kejayaan di masa lampau, Gubernur Bali I Wayan Koster kini menjadikan Kabupaten Klungkung sebagai pusat pembangunan kebudayaan di Bali.■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya