Dark/Light Mode

FGD IAAC Telurkan Petisi Dukung KPK Netral Dan Independen

Rabu, 19 April 2023 23:41 WIB
Forum Group Discussion yang dilakukan Institute for Act Against Corruption (IAAC) di Gedung Juang, Jakarta, Rabu (19/4). (Foto: Istimewa)
Forum Group Discussion yang dilakukan Institute for Act Against Corruption (IAAC) di Gedung Juang, Jakarta, Rabu (19/4). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebuah petisi dukungan untuk netralitas dan independensi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dihasilkan dalam Forum Group Discussion yang dilakukan Institute for Act Against Corruption (IAAC) di Gedung Juang, Jakarta, Rabu (19/4).

Agenda diskusi yang dihadiri oleh sejumlah Organisasi Kepemudaan dan masyarakat umum itu dilakukan untuk menciptakan diskursus publik yang positif. Supaya publik tidak terjerumus dalam narasi perpecahan dalam isu KPK.

Dalam diskusi, anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera menyampaikan, jangan sampai ada gerakan berbau politis yang ingin mengganggu kerja-kerja KPK.

"Publik harus bisa menilai kinerja KPK secara objektif tanpa terseret kepentingan politik apapun," kata Mardani dalam FGD bertajuk Menjaga Transformasi, Sinergitas dan Independensi Pemberantasan Korupsi di Tengah Ancaman Intervensi dan Polemik itu.

Baca juga : Cek Arus Mudik, Sejumlah Pejabat Kunjungi Stasiun Senen

Pernyataan Mardani didukung oleh Ketua Forum Komunikasi Santri Indonesia, M Natsir. Menurut Natsir, ada upaya mengkriminalisasi Ketua KPK Firli Bahuri dengan narasi-narasi politis.

"Melihat dari polanya, ada upaya mendiskreditkan Ketua KPK. Banyak aksi desakan yang berbau politis. Mestinya dukung Firli memberantas korupsi tanpa tendensi politis," pesannya.

Sedangkan Pakar Komunikasi Politik, Emrus Sihombing menilai, berbagai aksi unjuk rasa yang dilakukan menyudutkan Firli Cs merupakan aksi bermuatan politis.

Kata Emrus, KPK di bawah komando Firli telah bekerja optimal dalam memberantas korupsi.

Baca juga : OSO: Gebu Minang Komitmen Dukung Kemajuan Perfilman Indonesia

"Aksi eks pimpinan KPK justru menciderai lembaganya KPK yang saat bekerja sangat baik," tegasnya.

Hal senada disampaikan oleh pendiri Lingkar Madani, Ray Rangkuti. Kata dia, seharusnya rakyat mendukung dan menjaga KPK agar tugas memberantas korupsi dapat berjalan baik.

Ditegaskan, KPK adalah lembaga independen yang tidak boleh diintervensi oleh pihak manapun.

"KPK kan lembaga independen, jangan lah diintervensi," tegasnya.

Baca juga : Telkom Optimalkan Peluang UMKM di Berbagai Industri

Adapun FGD ini menghasilkan sebuah petisi mendukung netralitas dan independensi KPK dan mengecam segala bentuk intervensi politik. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.