Dark/Light Mode

Dituding Pro PKI, Kaesang Disuruh Gibran Tes DNA

Kamis, 8 November 2018 12:03 WIB
Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi. (Foto: IG @kaesangp)
Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi. (Foto: IG @kaesangp)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anak-anak Presiden Jokowi punya cara nyeleneh menanggapi beragam serangan yang ditujukan kepada keluarganya. Teranyar, misalnya, bagaimana putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menanggapi tudingan netizen yang menyebut adiknya, Kaesang Pangarep pro PKI. Bukannya membantah, Gibran malah meminta Kaesang tes DNA.

Sejak jadi Presiden, Jokowi kerap mendapat banyak serangan. Terkadang, serangan menyasar kepada istri dan anak-anaknya. Hanya saja, dua putra Jokowi, Gibran dan Kaesang, tak mudah terpancing. Misalnya, saat Jokowi dituding sebagai anak keturunan China asal Singapura Oey Hoi Liong, yang menjadi anggota PKI. Kaesang menanggapi dengan gayanya sendiri. Bukan membantah, dia malah bikin topi dengan tulisan “Cucunya Oey Hoi Liong”. Saat tagar #2019­GantiPresiden meledak, Kaesang bikin kaus dengan gambar wajah Jokowi. Di bawahnya ada tulisan #2019NantiPresiden.

Baca juga : Warganet Banding-bandingin Presiden Dan Gubernur DKI

Cerita lain saat Kahiyang Ayu, putri Jokowi, diterpa isu hitung-hitungan usia kehamilan. Saat itu ada netizen yang bercuit, jangan coba-coba hitung usia kehamilannya. Eh, Gibran malah bercuit begini. “Emang kenapa,” ujarnya. Begitu juga saat pendukung Jokowi disebut kecebong. Kaesang bikin topi dengan tulisan “Kolektor Kecebong”. 

Kaesang memang kocak. Tengok saja info profilnya di akun Twitter @kaesangp. Dia menulis, “Hanya anak bungsu yang kalah oleh para cucu.” Sejak kelahiran Jan Ethes Srinarendra, putra dari Gibran dan Selvi Ananda, perhatian publik memang banyak tertuju kepada bocah kecil yang imut itu. Profil di akun Ins­tagramnya pun tak kalah lucu. “Hobby: koleksi kecebong + pencitraan”.

Baca juga : Duo Neneng Kembalikan Rp 3 Miliar & Sing$ 90

Baru-baru ini, Kaesang dituding netizen pendukung PKI. Tudingan bermula dari kemunculan sebuah foto yang viral. Foto itu mulanya diunggah akun Hengky Sanjaya, di halaman grup Facebook Forum Pribumi Lintas Agama Menjaga Keutuhan NKRI. Dalam foto itu, tampak 6 remaja sedang mengibarkan bendera PKI di atas gunung. Nah, ada netizen yang menuding foto remaja paling kanan tersebut adalah Kaesang. 

Potret yang tersebar di media sosial itu, kemudian dicuitkan kembali oleh akun @pacar­ku­­yoonsu dan me-mention akun Kae­sang. Foto yang awalnya menyebar di Facebook berpindah ke Twitter. Lalu @pa­carkuyoonsu menanyakan kepada Kae­sang. “Monggo mas Kaesang waktu dan tempat saya persilakan,” tulisnya.

Baca juga : Sidang Tak Kunjung Digelar, Ratna Nggak Doyan Makan

Bagaimana tanggapan Kaesang? Cuitan itu dibaca oleh Kaesang. Tapi, dia cuek dan lebih memilih mempromosikan usahanya, Sang Pisang. “Trus saya harus klarifikasi gitu? Mending jualan pisang,”  tulis Kaesang. Setelah itu, Kaesang lebih banyak bercuit soal produk usahanya. Cuitan Kaesang mendapat tanggapan Gibran. Tanggapannya cukup kocak. “Minimal tes DNA lah,” tulis Gib­ran di akun @chilli_pari. 

Seperti diketahui, tes DNA adalah kata yang tak asing. Biasanya kata itu diteriakkan oleh lawan politik Jokowi, yang menuding Jokowi anak seorang PKI. Cuitan tersebut mendapat banyak respons. Sampai tadi malam, sudah diberi tanda suka oleh 1.012 pengguna. Umumnya, mereka memuji cara Gibran menanggapi serangan. “Mas Gibran ini merakyat banget orangnya, jarang-jarang loh ada anak presiden akrab sama penjual pisang,” cuit @arraso4. Ada yang hanya memasang icon orang ketawa terbahak-bahak. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.