Dark/Light Mode

LDKPI: Bantuan Ke Palestina Komitmen Pemerintah Atas Bencana Kemanusiaan

Kamis, 23 November 2023 16:27 WIB
Pemerintah melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional LDKPI atau Indonesian AID mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina. Foto: Istimewa
Pemerintah melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional LDKPI atau Indonesian AID mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina.

Terbaru, telah disalurkan obat-obatan dan peralatan medis seharga 2 juta dolar Amerika Serikat, setara Rp 31,9 Miliar, pada Senin 20 November 2023.

Direktur Utama LDKPI, Tormarbulang Lumbantobing mengatakan, bantuan tersebut bagian dari komitmen Pemerintah, termasuk Indonesia AID dalam membantu bencana-bencana kemanusiaan, khususnya di Palestina.

Baca juga : Gencatan Senjata Israel-Palestina Dan Pembebasan Sandera Batal Hari Ini

Perlu diketahui, LDKPI atau Indonesian AID ini merupakan satuan kerja di Kementerian Keuangan yang mengelola dana kerja sama pembangunan internasional dalam rangka pemberian bantuan kepada pemerintah atau lembaga asing.

Adapun, salah satu visinya juga memang menjalankan misi kemanusiaan.

"Terkait dengan bantuan kita ke Palestina, jadi sebagaimana kita ketahui, konflik ini sudah menimbulkan banyak korban. Sebagai bentuk solidaritas terhadap bencana kemanusiaan yang terjadi, Pemerintah dalam hal ini LDKPI juga menyiapkan bantuan untuk masyarakat Palestina yang terdampak," kata Tormarbulang, dalam keterangannya kepada RM.id, Kamis (23/11/2023).

Baca juga : Megawati Tetap Sayang Jokowi

Pria yang akrab disapa Tor Tobing ini menuturkan, bantuan ini nantinya akan disalurkan melalui UNRWA, yaitu Badan PBB yang menangani pengungsi Palestina, kemudian disalurkan ke warga yang membutuhkan.

Meski demikian, Tor Tobing mengungkapkan, fokus Indonesia AID tidak hanya terkait kemanusiaan, pihaknya juga ikut mendukung Sustainable Development Goals atau pembangunan berkelanjutan.

"Kita juga memiliki misi untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals, juga mendukung kebijakan politik luar negeri, dan tentunya untuk ekonomi nasional," jelasnya.

Baca juga : Lestari: Target Penurunan Prevalensi Stunting Butuh Gerak Bersama

Karena itu, kata Tor Tobing, Indonesia AID bisa lebih optimal untuk mendukung diplomasi politik, ekonomi, dan budaya.

"Indonesia AID sebagai emerging donor akan semakin berperan aktif guna mendukung upaya-upaya penanganan masalah pembangunan global, terutama terkait dengan pendidikan, kesehatan, dan perubahan iklim," ungkapnya.

Karena itu, untuk mewujudkan peran tersebut, di samping terus meningkatkan kerja sama bilateral dengan pemerintah dan lembaga asing, Indonesia AID juga berkolaborasi dengan sejumlah pihak lainnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.