Dark/Light Mode

Pemakaman Enembe Ricuh

Pj Gubernur, Kapolda Dan Kapolres Jadi Korban

Jumat, 29 Desember 2023 08:20 WIB
Warga membawa peti jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe ke tempat persemayaman di Koya Tenga, Kota Jayapura, Papua, Kamis (28/12/2023). Peristiwa tersebut diwarnai kericuhan yaitu massa membakar mobil dan menyerang aparat. (Foto: Antara)
Warga membawa peti jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe ke tempat persemayaman di Koya Tenga, Kota Jayapura, Papua, Kamis (28/12/2023). Peristiwa tersebut diwarnai kericuhan yaitu massa membakar mobil dan menyerang aparat. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Kondisi ini otomatis membuat kepanikan masyarakat yang sedang melakukan aktivitas, mereka lantas berlarian mencari tempat aman. Anggota polisi anti huru hara yang ada di lokasi langsung berupaya menenangkan warga.

Namun, imbauan mereka tak didengar karena justru membuatnya jadi sasaran dan dipukuli. Irjen Mathius bahkan sempat diamuk massa, tapi ia berhasil dievakuasi. “Beliau sudah diamankan di Pos Polisi Sentani,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny.

Sialnya, mobil Pj Gubernur Papua Ridwan Rumasukun terkena lemparan batu hingga kepalanya terluka. Ia selanjutnya dievakuasi aparat untuk mendapatkan perawatan. Sementara, massa tetap melanjutkan perjalanan mengantarkan jenazah Lukas.

Baca juga : Mahfud Ingatkan Pentingnya Persaudaraan Dan Toleransi Dalam Perbedaan

Irjen Mathius yang selamat dari amuk massa, kemudian menyampaikan bahwa Ridwan Rumasukun bakal diterbangkan ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, hari ini, untuk mendapatkan perawatan intensif. “Mudah-mudahan nanti penanganan di RSPAD bisa cepat pulih,” katanya.

Ia pun memberikan beberapa catatan terkait insiden. Dia menyebut total ada 14 korban luka, termasuk Ridwan Rumasukun, 8 aparat keamanan, dan 5 warga masyarakat. “Selain itu, ada 1 mobil yang dibakar, 5 kendaraan rusak berat, 3 bangunan dan sekitar 25 perumahan mengalami kerusakan serta pembakaran,” ungkapnya.

Hingga saat ini, Irjen Mathius masih menghitung jumlah kerugiannya. Ia pun mengaku kecewa dengan insiden tersebut dan bakal mengambil sikap tegas terhadap massa yang kembali berulah.

Baca juga : Tekan Inflasi, Pj Gubernur Sumsel Gelar Pasar Murah di Lubuk Linggau

“Kami memberikan toleransi selama pengantaran jenazah. Namun, jika terjadi aksi lanjutan setelah pemakaman, kami tidak akan segan untuk melakukan tindakan tegas,” pungkasnya.

Di dunia maya, netizen menyayangkan sikap warga Papua yang melakukan kerusuhan. “Sehebat apapun kebrutalan nggak akan bisa menghidupkan orang yang sudah meninggal,” ujar @Rockjam136. “Semoga TNI-Polri yang bertugas di sana diberikan keselamatan,” harap @iwan3660.

Netizen lain menaruh heran dengan sikap warga Papua, karena tetap menganggap Lukas Enembe seorang pahlawan. Meskipun pengadilan telah memvonisnya sebagai seorang koruptor.

Baca juga : Blusukan Ke Pasar Peterongan, Kaesang Sapa Pedagang Dan Foto Bareng Warga

“Bisa-bisanya yang garong duit sampe segunung, mati dielu-elukan coba bak pahlawan. Sudah pakai kursi roda saja masih bisa judi loh,” kata @kartiniewes heran.

“Bingung sama orang sekarang, penjahat disanjung-sanjung. Orang-orang baik, pintar, jujur, disingkirkan. Hedeuh,” timpal @DrewpurpleDy.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Jumat 29/12/2023 dengan judul Pemakaman Enembe Ricuh, Pj Gubernur, Kapolda Dan Kapolres Jadi Korban

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.