Dark/Light Mode

Panen Sebentar Lagi, Wapres Pastikan Harga Beras Akan Turun Bertahap

Jumat, 1 Maret 2024 15:41 WIB
Wapres KH Maruf Amin saat memberikan keterangan pers soal beras di Selandia Baru, Jumat (1/3/2024). (Foto: Setwapres)
Wapres KH Maruf Amin saat memberikan keterangan pers soal beras di Selandia Baru, Jumat (1/3/2024). (Foto: Setwapres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wapres KH Maruf Amin memastikan pemerintah terus berupaya mengembalikan harga beras kembali normal. Apalagi sebentar lagi akan memasuki  Puasa dan Lebaran.

Kata Wapres, ada dua hal yang dilakukan pemerintah untuk mengendalikan harga beras.

Baca juga : Alhamdulillah, Harga Beras Mulai Turun

"Pemerintah melakukan langkah 2 hal. Pertama, ketersediaan barangnya ada, dan kedua, pengendalian harga," kata Wapres dalam keterangan pers usai menghadiri Business Forum with Halal Industry, di Hotel Cordis, Auckland, Selandia Baru, Jumat (01/03/2024). 

Menurut Wapres, pengendalian harga ini ternyata tidak mudah. "Tapi kita harapkan seperti dikatakan oleh Presiden, sebentar lagi karena diharapkan ada panen, (harga) bisa turun," ungkapnya. 

Baca juga : Kepala Bapanas Bilang Bulan Depan Harga Beras Turun

Wapres pun menerangkan, secara nasional memang Indonesia sempat mengalami defisit akibat panen raya yang tertunda sebagai dampak dari cuaca ekstrem El Nino. Gejala serupa juga dialami secara global di banyak wilayah di seluruh dunia. Kendati demikian, Pemerintah Indonesia telah berupaya untuk memenuhi kebutuhan beras dengan impor. 

"Jadi penyediaan, ketersediaan beras itu cukup melalui impor ini," tuturnya.

Baca juga : Kemendag Diminta Gerak Cepat

Menurut Wapres, kebutuhan beras di masyarakat akan terpenuhi secara bertahap dan tinggal menunggu harga beras kembali normal. "Mudah-mudahan, kita ikuti saja," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.