Dark/Light Mode

Sambangi PBNU

Kapolri: Saya Datang Sebagai Anak Ke Orang Tua

Selasa, 12 November 2019 20:02 WIB
Foto:
Foto:

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Idham Azis menyampaikan bahwa PBNU adalah orang tuanya. Hal itu disampaikan Kapolri saat bersilaturahim ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Gedung PBNU, Jakarta, Selasa (12/11).  

Jenderal kelahiran Sulawesi Selatan ini dan rombongan diterima Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan pengurus lain. 
“Saya ke sini sebagai seorang anak datang kepada orang tua. Sebagai orang baru yang menjabat mendapat amanat untuk melanjutkan tongkat estafet Kepala Polisi Negara Republik Indonesia. Saya datang untuk bersilaturahim, yang merupakan tradisi,” jelas Kapolri yang berdiri di samping Kiai Said, saat memberikan keterangan kepada wartawan.  

Baca juga : Sri Atau Halim, Mana yang Fakta Mana yang Hoaks

Menurut Idham, hal ini dia lakukan karena tahu bahwa NU adalah ormas terbesar yang komitmennya terhadap NKRI tidak perlu diragukan lagi. "Sangat merasakan bantuan yang diberikan PBNU untuk kita bersama-sama membawa Indonesia ke arah yang lebih aman, tentram, tertib. Kami tidak mungkin bisa bekerja sendiri," ungkapnya.    

"Harapan saya sebagai Kapolri," katanya sambil melirik ke arah Kiai Said, “saya anggap seperti orang tua saya ketika saya di Metro, di Kabareskreim, berkomunikasi, saya mohon bimbingan, mohon arahan, dukungan, supaya ke depan kita bisa menjaga betul Indonesia ini supaya selalu dalam keadaan aman, tertib," pintanya.  

Baca juga : Sowan ke KPK, Kapolri Idham Sinergikan Pemberantasan Korupsi

Hal itu, menurut Idham merupakan cita-cita para pendiri Republik ini. "Untuk menjadikan negara Indonesia baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur," katanya lagi.   

Sebagai tuan rumah, sebelumnya Kiai Said mengatakan, kunjungan Kapolri ke PBNU merupakan hubungan erat kedua belah pihak. Selama ini, NU dan Polri selalu bergandengan tangan dalam memperkuat tatanan masyarakat dan memiliki komitmen menjaga empat pilar. 
Karena itu, sambungnya, selama NU dan ormas-ormas lain bekerja sama dengan Polri, maka Indonesia menjadi aman. "Jadi tidak aneh, bukan barang baru (Kapolri ke PBNU), Pak Tito juga begitu diangkat Kapolri, malah sejak Kapolda ke sini," kata Kiai Said. [KRS]

Baca juga : Idham Sowan Ke Panglima TNI


 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.