Dark/Light Mode

Pak Bas Jadi Ketua OIKN

Pembangunan IKN Dikebut, 4 Tahun Beres

Senin, 28 Oktober 2024 08:20 WIB
Kepala Otorita IKN (OIKN), Basuki Hadimuljono . (Foto: Rizki Syahputra/RM)
Kepala Otorita IKN (OIKN), Basuki Hadimuljono . (Foto: Rizki Syahputra/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Prabowo Subianto berkomitmen melanjutkan proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Sebagai wujud komitmen itu, Prabowo menunjuk Basuki Hadimuljono sebagai Kepala Otorita IKN (OIKN). Prabowo berharap di bawah Komando Pak Bas, pembangunan IKN bisa dikebut dan selesai dalam empat tahun.

Kabar penunjukan Pak Bas sebagai Kepala OIKN itu, disampaikan Mensesneg Prasetyo Hadi, usai mengikuti pembekalan di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (27/102024). Kepada wartawan, Prasetyo menyampaikan kabar terbaru soal perkembangan IKN.

Kata dia, Prabowo sudah menunjuk Pak Bas sebagai kepala OIKN. Basuki merupakan Menteri PUPR di era Presiden Jokowi. Sejak Juni 2024, Basuki ditugaskan sebagai Plt Kepala OIKN. “Pak Basuki diminta melanjutkan lagi sebagai Kepala Otorita IKN,” kata Prasetyo.

Baca juga : Mulai Berani Saling Serang, Ujungnya Tetap Rangkulan

Ditanya kapan Basuki akan dilantik jadi Kepala Otorita, Prasetyo bilang, tunggu dulu. Namun, dia menegaskan, dipilihnya Basuki sebagai salah satu bentuk komitmen Prabowo untuk terus melanjutkan pembangunan IKN sampai selesai. Bahkan, kata dia, Prabowo menargetkan untuk mempercepat pembangunan gedung legislatif dan yudikatif 4 tahun ke depan.

Prasetyo bercerita, dalam arahannya kepada para menteri, Prabowo menginginkan agar di IKN juga dibangun gedung untuk lembaga legislatif dan yudikatif. “Tadi disampaikan 3-4 tahun IKN bisa digunakan. Itu adalah target beliau yang harus selesai semua infrastruktur supaya bisa dipergunakan baik oleh eksekutif, yudikatif,” ujarnya.

Prasetyo juga ditanya soal Peraturan Presiden (Perpres) pemindahan ibu kota yang belum ditandatangani. Prasetyo kembali bilang sabar. Menteri asal Partai Gerindra ini mengatakan, Prabowo masih mempelajari Perpres tersebut. Ia menegaskan, ketika kajian sudah selesai, Perpres pemindahan ibu kota akan diteken.

Baca juga : Airlangga, Zul Dan AHY Langsung Tancap Gas

“Begitu semua sudah ready, sudah siap, beliau akan tanda tangan,” kata Prasetyo.

Demikian juga mengenai rencana pemindahan PNS dari Jakarta ke IKN. Menurut Prasetyo, pemindahan PNS tidak perlu dilakukan terburu-buru, dan dalam jumlah besar. “Nanti kita lihat lah. Begini, lebih baik kan fokus ya, jadi tidak perlu semuanya berbondong-bondong,” ucapnya.

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menyampaikan hal senada. Sekjen PSI ini mengatakan, Prabowo dalam arahannya kepada para menteri, turut menyinggung soal rencana pembangunan IKN.

Baca juga : Proses Transisi Menjadi 2 Kementerian Dikebut

“Sesi terakhir sore ini, Pak Presiden Prabowo memberikan pengarahan. Satu dari empat poin pengarahan beliau adalah soal IKN,” kata Raja Juli di akun instagramnya, @rajaantoni, Sabtu (26/10/2024).

Mantan Wakil Kepala Otorita IKN ini mengungkapkan, komitmen Prabowo untuk melanjutkan IKN sudah tak perlu dipertanyakan lagi. Bukti komitmen itu, Prabowo menginginkan pembangunan IKN rampung dalam waktu 4 tahun.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.