Dark/Light Mode

Temuan Puluhan Anak Kobra di Berbagai Daerah

Pemerhati Reptil: November-Januari Memang Waktu Penetasan Telur

Jumat, 13 Desember 2019 19:42 WIB
Tim Animal Rescue menangkap ular di Royal Citayam Residence. (Foto: Istimewa)
Tim Animal Rescue menangkap ular di Royal Citayam Residence. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Beberapa daerah di Indonesia, tengah dihebohkan "teror" ular kobra yang berkeliaran. Di Cakung, Ciracas, Depok, Citayam, Purwakarta, Klaten, Wonosari, Jember, hingga Aceh, ditemukan mulai dari empat, hingga puluhan ekor anak kobra.

Di Citayam, sudah ada 34 ekor anak ular yang juga dikenal sebagai ular sendok itu.

Fenomena ini sebetulnya merupakan hal wajar. Pemerhati Reptil Arbi Krisna menyebut, bulan November hingga Januar memang merupakan waktu penetasan telur kobra. Ini didahului dengan proses bertelur pada 1-2 bulan sebelumnya.

Baca juga : Romo Benny: Agama di Indonesia Menguatkan Pancasila

Kobra bisa mengeluarkan hingga 20 telur, namun tidak semuanya akan menetas. "Ini bukan teror. Ini peristiwa alami, cuma kondisinya saja yang menjadikan ini berbeda," ujarnya saat dikontak RMco.id, Jumat (13/12).

Ketua Yayasan Sioux Indonesia Aji Rachmat juga berpendapat sama. Dia menjelaskan, ular-ular ini muncul di pemukiman lantaran habitatnya tergusur. Bisa dibilang, ular-ular itu sedang mudik.

"Sebelum jadi cluster dan perumahan berdiri apik gitu kan, tadinya rawa, tanah hutan dan kebun terbuka. Yang jadi habitat ular beserta mangsanya. Ekosistem masih seimbang, dengan ketersediaan mangsa dan predatornya," tutur Aji.

Baca juga : Jokowi: Beliau Sudah Tangani Banyak Masalah

Nah, setelah jadi pemukiman, maka para hewan terdesak. Termasuk, mangsa ular, yakni tikus, kodok, katak, serta burung. Mangsa-mangsa ular ini berkumpul di area pemukiman, mencari makanan. Ular pun mendekat ke sana.

"Induk ular akan meletakkan telur di kawasan yang tersedia berlimpah makanan. Sehingga, saat telur menetas, si anak dengan mudah mendapatkan makanannya," bebernya. [OKT]

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.