Dark/Light Mode

Untuk Kerek Imunitas Hadapi Covid-19

Tips Ahli Gizi: Konsumsi Ikan Kembung Dan Jagung

Jumat, 8 Mei 2020 08:29 WIB
Banyak mengkonsumsi makanan mengandung protein dan energi seperti ikan kembung dan jagung untuk meningkatkan imunitas tubuh. Ilustrasi/net/ist
Banyak mengkonsumsi makanan mengandung protein dan energi seperti ikan kembung dan jagung untuk meningkatkan imunitas tubuh. Ilustrasi/net/ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Agar tidak terpapar virus corona (Covid-19), maka masyarakat wajib menjaga imunitas tubuh. Cara sederhana yang bisa dilakukan antara lain banyak mengkonsumsi makanan mengandung protein dan energi seperti ikan kembung dan jagung.

Tim pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Niken Salindri mengingatkan masyarakat pentingnya gizi seimbang dalam mengkonsumsi makanan sehari-hari.

Menurutnya, variasi asupan sangat mempengaruhi kekuatan daya tahan tubuh yang diperlukan pada masa pandemi Covid-19.

“Untuk memenuhi karbohidrat, makanan pokok, tidak harus cuma makan nasi saja terus menerus, tapi bisa diganti jagung. Jagung termasuk makanan pokok pengganti nasi di Nusa Tenggara Timur dan sagu merupakan makanan pokok di Papua,” ungkap Niken dalam konferensi video di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, kemarin.

Baca juga : Bantu UMKM Terdampak Corona, Pemerintah Siap Gelontorkan Pembiayaan Baru

Selain gizi seimbang, lanjut Niken, masyarakat juga harus rajin mengkonsumsi air putih. Hal itu sangat diperlukan untuk mendukung metabolisme tubuh bekerja dengan baik.

Di tempat yang sama, Pengurus Dewan Pusat Perwakilan Persatuan Ahli Gizi (DPP Persagi) Triyani Kresnawan menerangkan, gizi seimbang memang sangat diperlukan untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuh. Semua gizi penting, baik kabohidrat maupun protein.

“Protein dan energi bisa bersumber dari ikan, sayur dan buah-buahan. Hanya saja kadang-kadang masalah orang Indonesia itu sedikit mengkonsumsi sayur. Makanya kami anjurkan agar mengkonsumsi sayur dan buah,” ujarnya.

Triyani menyampaikan, pentingnya meningkatkan konsumsi protein untuk masyarakat yang sudah terpapar Covid-19.

Baca juga : Bantu Atasi Dampak Covid-19, Pertamina Distribusikan 1.800 Paket Sembako untuk Lansia

Menurutnya, fungsi protein diperlukan untuk meningkatkan atau mengoptimalkan imunitas dari tubuh, mengganti jaringanjaringan yang rusak, dan menguatkan otot-otot supaya tidak terjadi malnutrisi.

Lebih detail Triyani menjelaskan, untuk meningkatkan asupan protein maka konsumsi makanan mengandung protein ditingkatkan. Misalnya, biasa memakan ikan 50 gram maka saat lagi sakit harus ditambah menjadi 100 gram.

Begitu pun dengan sumber energi, maka porsi kabohidratnya juga perlu ditambah. “Orang yang sehat, apalagi masuk dalam kategori dalam pemantauan penularan Covid-19 wajib mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.

"Konsumsi makanan bergizi sangat penting dalam membentuk sistem kekebalan tubuh yang kuat,” imbuhnya.

Baca juga : Jurus India Hadapi Covid-19, Lockdown Sambil Bantu Negara Lain

Triyani menyebut, ikan kembung sebagai salah satu opsi terbaik dalam memenuhi kebutuhan protein. Ikan kembung memiliki kandungan omega 3 yang tinggi.

“Jadi omega 3 bukan hanya ada di ikan salmon saja. Ikan kembung pun itu tinggi Omega 3-nya, sehingga tidak usah mahal-mahal. Ngapain kita berburu ikan yang mahal, padahal ikan ikembung harganya murah dan terjangkau,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, asam lemak omega-3 banyak memiliki manfaat bagi kesehatan, seperti membantu relaksasi otot, pencernaan dan pembekuan darah.

Selain ikan kembung, Triyani juga menyebut tahu, tempe dan telur juga dapat dipilih sebagai alternatif untuk meningkatkan protein. Sehingga, jangan ada pandangan, protein hanya berasal dari daging dan ikan. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.