Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- 5 Profesor Hingga Mantan Petinggi Komnas HAM Bela Firli Di Sidang Praperadilan
- BPIP Ajak Pemkab Dan Masyarakat Gunungkidul Cegah Stunting
- Relawan Prabowo Rabu Biru Untuk Indonesia Luncurkan 2 Mobil Rumah Sehat Keliling
- Ini Kunci Pesut Etam Kokoh Di Puncak Klasemen
- Survei ASI: Ganjar-Mahfud Tempel Prabowo-Gibran, AMIN Paling Buncit

RM.id Rakyat Merdeka - Menpora Imam Nahrawi membantah tudingan telah menerima uang Rp1,5 miliar dalam kasus korupsi dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) 2018.
"Saya tidak tahu menahu. Saya pastikan tidak terlibat," kata Menpora Imam Nahrawi di kantornya, Jumat (22/3).
Baca juga : Mensos Sawer Rp 2,8 Miliar Korban Banjir Jayapura
Imam juga mengaku tak tahu terkait penyebutan inisial-inisial nama yang diduga penerima dana hibah KONI yang dibeberkan jaksa KPK. Tapi ia menghargai proses hukum yang sedang berjalan.
"Saya menghargai proses hukum. Namun jangan membangun opini yang tidak sesuai fakta hukum. Saya tidak tahu soal inisial, termasuk soal tafsir atas inisial tersebut. Karena siapapun bisa menulis apapun," jelas Imam yang siap memenuhi panggilan KPK untuk klarifikasi.
Baca juga : Pelat Merah Makin Kuat
Sebelumnya, di dalam sidang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Sekretaris Bidang Perencanaan dan Anggaran KONI Suradi mengaku diminta membuat daftar oleh Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy berisi uang bagi para pejabat di Kemenpora dan KONI.
Dalam daftar itu salah satu nama yang didiktekan kepadanya, ada inisial M dengan jumlah uang Rp1,5 miliar. Suradi menyatakan inisial 'M' itu adalah menteri dalam hal ini Menpora Imam Nahwari. [IPL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya