Dark/Light Mode

Ketua Umum Muhammadiyah: Bisa Jadi Bom Gereja Katedral Makassar Upaya Adu Domba

Minggu, 28 Maret 2021 15:56 WIB
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir (Foto: Istimewa)
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Haedar Nashir mengecam keras bom bunuh diri di depan gerbang Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu pagi (25/3). Menurutnya, tindakan tersebut sangat biadab dan harus diusut tuntas.

Baca juga : Usik Kedamaian Bangsa, Gerindra Kecam Keras Aksi Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar

Ia meminta semua pihak agar tindakan pemboman rumah ibadah itu tidak dihubungkan dengan golongan umat beragama tertentu. "Boleh jadi tindakan bom bunuh diri tersebut merupakan bentuk adu domba, memancing di air keruh," kata Haedar, dalam keterangannya kepada RM.id, Minggu (28/3).

Baca juga : Kapolri Minta Masyarakat Tak Panik Pascaledakan Bom di Gereja Katedral Makassar

Menurut Haedar, perbuatan teror tidak berkaitan sama sekali dengan aspek keagamaan. Karena itu, ia meminta semua pihak untuk tenang, waspada, dan seksama menyikapinya. 

Baca juga : Polisi Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar Laki-laki

"Percayakan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk mengungkap tindakan anarkis tersebut," pesannya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.