Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Cegah Rakyat Menderita Gara-gara PPKM Darurat
Penyaluran Bansos Kudu Tepat Sasaran
Senin, 5 Juli 2021 05:10 WIB
Sebelumnya
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan, bantuan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) akan difokuskan untuk membantu masyarakat terbawah.
“Bantuan Sosial Tunai (BST) akan diperpanjang dua bulan untuk 10 juta penerima manfaat. Anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 6,1 triliun,” tulis Ani-sapaan akrab Sri Mulyani dalam akun Instagramnya, kemarin.
Baca juga : Luhut: 2 Minggu Ini Masa Kritis
Tidak hanya itu, Ani menyampaikan, stimulus diskon listrik bagi pelanggan rumah tangga dan subsidi biaya abodemen bagi pelaku usaha, juga akan diperpanjang sampai September 2021. Anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 2,33 triliun.
Ani menegaskan, Pemerintah akan terus melakukan percepatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa, penyaluran Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Sembako.
Baca juga : Hari Pertama PPKM Darurat, Luhut Blusukan Ke Bandara Soekarno-Hatta
“Hal ini diharapkan dapat memberikan ketahanan sosial bagi masyarakat yang sangat terdampak akan pelaksanaan PPKM Darurat,” katanya.
Untuk kalangan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), lanjut Menkeu, Pemerintah menambah target penerima bantuan produktif hingga 3 juta penerima. Program Kartu Prakerja juga akan dilanjutkan.
Baca juga : Hari Pertama PPKM Darurat, Polda Jatim Berangkatkan Patroli Show Of Force
“Tambahan dukungan APBN untuk PPKM Darurat akan terus dikomunikasikan dengan Menteri terkait sehingga dana APBN tepat sasaran dan efektif dalam penyalurannya,” tutupnya. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya