Dark/Light Mode

Bulog Gaspol Salurkan Bantuan Beras PPKM

Senin, 19 Juli 2021 07:25 WIB
Pimpinan Kanwil Perum Bulog Sulselbar, Eko Pranoto (tengah) melepas tim penyalur bantuan beras PPKM untuk dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (PKM), di kompleks Pergudangan Bulog Panaikang Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (18/7/2021). (Foto : Antara).
Pimpinan Kanwil Perum Bulog Sulselbar, Eko Pranoto (tengah) melepas tim penyalur bantuan beras PPKM untuk dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (PKM), di kompleks Pergudangan Bulog Panaikang Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (18/7/2021). (Foto : Antara).

RM.id  Rakyat Merdeka - Perum Bulog, kemarin, mulai menyalurkan tambahan Bantuan Beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat 2021, menyusul penyerahan data dari Kementerian Sosial pada Jumat (16/7).

Penyaluran tersebut ditan­dai dengan pemberangkatan perdana truk pengangkut Ban­tuan Beras PPKM dari Komplek Pergudangan Bulog Kelapa Ga­ding, Jakarta Utara. Penyaluran bantuan serupa juga dilakukan serentak di seluruh gudang-gudang Bulog di Indonesia.

Direktur Utama Bulog Budi Waseso menjelaskan, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, tambahan bantuan beras PPKM akan dikirimkan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Sosial Tunai. Dan, 10 juta KPM Program Keluarga Harapan (PKH).

“Masing-masing KPM nanti akan mendapat tambahan ban­tuan beras sebanyak 10 kg,” kata Buwas, sapaan akrab Budi Waseso, di Jakarta, kemarin.

Baca juga : Gubernur Ali Mazi Lepas Bantuan 2.000 Ton Beras PPKM Sultra

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menginstruksikan selu­ruh jajaran untuk mempercepat penyaluran semua bantuan di tengah kebijakan PPKM Daru­rat. Termasuk Bantuan beras.

Buwas menegaskan, Bulog telah menetapkan quality con­trol management yang bertu­gas memastikan kualitas beras sesuai standar kualitas terbaik. Di samping itu, perseroan juga berkomitmen memastikan kualitas dan kuantitas beras yang disalurkan dengan membentuk Tim monitoring dan Evaluasi (Monev) Bulog.

“Selain membentuk Tim Mo­nev, jajaran direksi dan tim juga terjun langsung melakukan pengecekan tahap akhir pada Sabtu (17/7), guna memastikan penyaluran tambahan bantuan beras PPKM 2021 ini dapat ber­jalan lancar sesuai dengan arahan Bapak Presiden,” kata pria yang akrab disapa Buwas ini.

Untuk diketahui, Perum Bu­log sudah menyiapkan beras sebanyak 200.000 ton sebagai tambahan bantuan beras PPKM sesuai hasil rapat internal ber­sama presiden dan sejumlah menteri terkait.

Baca juga : Ke RS Polri, Kapolri Cek BOR Sekaligus Berikan Bantuan Buat Nakes

Menurut Buwas, dengan adanya tambahan bantuan beras PPKM 2021 ini, tidak hanya masyarakat penerima saja yang merasakan manfaatnya, namun juga para petani. Yang juga merupakan kelompok masyarakat terdampak Covid-19.

“Karena beras Bulog ini be­rasal dari beras petani yang dibeli sesuai amanah dari Inpres Nomor 5 Tahun 2015,” kata Buwas.

Mantan Kepala Badan Narkoti­ka Nasional (BNN) itu menyam­paikan, bahwa bantuan beras PPKM 2021 ini dicairkan seiring PPKM Darurat Jawa-Bali sejak 3 Juli dan diperpanjang sampai dengan akhir Juli ini. Selain itu, Pemerintah juga menyalurkan bantuan uang tunai, bantuan potongan tarif listrik, bantuan kartu sembako, bantuan PKH (Program Keluarga Harapan) dan bantuan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, Menengah).

Buwas meyakini, tugas pe­menuhan pangan bagi masyarakat yang terdampak di setiap daerah akan berjalan dengan baik apa­bila terdapat sinergi di antara seluruh pihak.

Baca juga : Naik Heli, Polda Sumut Sebar Ribuan Brosur PPKM Darurat

“Untuk itu saya berharap seluruh pihak yang terlibat da­pat bekerja sama menyukseskan program ini, sehingga manfaat­nya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tukasnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.