Dark/Light Mode

Proyek Laptop 2,4 Triliun Dituding Kemahalan

Nadiem, Bicaralah!

Minggu, 1 Agustus 2021 07:40 WIB
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud dan Ristek), Nadiem Makarim. (Foto: Dok. Kemdikbud)
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud dan Ristek), Nadiem Makarim. (Foto: Dok. Kemdikbud)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud dan Ristek), Nadiem Makarim lagi menuai badai akibat proyek pengadaan laptop merah putih. Warga dunia maya menganggap, harga satu unit laptop yang dipatok Rp 10 juta terlalu mahal. Agar tidak jadi bola liar, Mas Menteri, bicaralah!

Rencana pengadaan laptop tersebut diungkap Nadiem dalam jumpa pers virtual, Kamis lalu. Kata dia, kementeriannya akan membeli 240.000 laptop produk dalam negeri berikut paket teknologi informasi komunikasi (TIK).

Baca juga : Pemerintah Siapkan Rp 1,3 Triliun Untuk Musnahkan Limbah Medis Covid-19

Untuk pembelian laptop itu, pemerintah mengalokasikan Rp 2,4 triliun untuk dana alokasi khusus pendidikan tahun 2021 di tingkat provinsi, kabupaten/kota. Selain laptop, perangkat yang akan dibeli antara lain router, connector, printer dan scanner. Pengadaan peralatan TIK ini diambil dari vendor di dalam negeri yang memenuhi persyaratan TKDN.

Eks Bos Gojek itu menyebut, pengadaan barang-barang itu untuk mendukung tujuan peningkatan kualitas pendidikan. Alat TIK mendukung sekolah memperkaya proses pembelajaran. Jumlah unit yang diterima tiap sekolah akan berbeda bergantung usulannya mulai dari level SD, SMP, SMA, SMK, Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Baca juga : Nadiem Dikawal Luhut

Berdasarkan Peraturan Mendikbud Nomor 5 Tahun 2021, spesifikasi minimal laptop pelajar di antaranya memiliki memori terpasang 4 GB DDR4, hard drive 32 GB, operating system Chrome OS, prosesor Core 2 -di atas 1,1 GHz, monitor 11 inci LED, dan masa garansi satu tahun. Menurut netizen, spesifikasi itu terlalu rendah untuk harga laptop Rp 10 juta per unit.

Salah satu netizen, @rasjawa, mengaku emosi mengetahui spesifikasi ‘laptop Rp 10 juta’ yang akan dibeli pemerintah ternyata hanya Chromebook. Dia bilang harga Chromebook tak sampai Rp 5 juta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.