Dark/Light Mode

Diajak Jokowi Lihat Vaksinasi Massal Door To Door Dan Pelajar Yang Digelar BIN Di Tarakan

Bank Dunia-Para Dubes Eropa Terkagum-kagum

Rabu, 20 Oktober 2021 08:25 WIB
Presiden Jokowi didampingi Kepala BIN Budi Gunawan mengajak sejumlah duta besar (dubes) negara sahabat meninjau vaksinasi massal pelajar dan vaksinasi door to door untuk warga di Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (19/10/2021). (Foto: Istimewa)
Presiden Jokowi didampingi Kepala BIN Budi Gunawan mengajak sejumlah duta besar (dubes) negara sahabat meninjau vaksinasi massal pelajar dan vaksinasi door to door untuk warga di Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (19/10/2021). (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Jokowi menyampaikan harapannya agar di akhir tahun 2021 nanti, sebanyak 70% penduduk Indonesia sudah divaksinasi. Oleh karena itu, vaksinasi door to door ini penting agar masyarakat cepat menerima vaksin.

“Vaksinator datang dari rumah ke rumah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin yang secepat-cepatnya. Ini untuk mempercepat capaian vaksinasi secara nasional, karena kita berharap, kita targetkan, di akhir tahun nanti, lebih dari 70 persen penduduk kita telah divaksinasi,” jelas Jokowi.

Baca juga : Kapolri: Datangi Dan Layani Warga Yang Ada Di Titik Tak Terjangkau

BIN juga turut memberikan bantuan kepada para penerima vaksin. Para pelajar dan santri mendapatkan paket vitamin, sedangkan para warga yang mengikuti vaksinasi door to door menerima paket sembako.

Apresiasi Suku Dayak

Baca juga : Jokowi Minta Vaksinasi Pelajar Di Banten Segera Dituntaskan

Saat datang ke lokasi vaksinasi door to door, Jokowi disambut Ketua Lembaga Adat Metun Sajau, Mulang Udau. Jokowi juga sempat didoakan dan diberi hadiah pakaian adat Dayak Kenyah.

“Sebagai rasa syukur, kami bermaksud memberikan doa ritual sesuai dengan Adat Dayak Kenyah,” ujar Mulang Udau ke Jokowi.

Baca juga : India Cetak Rekor Dunia Vaksinasi 25 Juta Orang Sehari, Target Harian Kita Harus Seperempatnya

Mulang Udau pun memanjatkan doa untuk Jokowi menggunakan bahasa Dayak Kenyah. Dia berharap, presiden terhindar dari segala hambatan.

“Sebagai kenang-kenangan dari Suku Dayak Kenyah, kami persembahkan pakaian adat Dayak Kenyah, semoga Bapak berkenan menerima yang akan diberikan oleh Tokoh Adat Dayak Kenyah,” ucapnya. [RCH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.