Dark/Light Mode

HUT MPR Ke-74

Lewat Jalan Sehat, MPR Sosialisasikan Empat Pilar

Minggu, 25 Agustus 2019 22:04 WIB
Ketua MPR Zulkifli Hasan, di sela pelepasan acara Jalan Sehat 4 Pilar 5 Km di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (26/8). (Foto: Humas MPR)
Ketua MPR Zulkifli Hasan, di sela pelepasan acara Jalan Sehat 4 Pilar 5 Km di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (26/8). (Foto: Humas MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ribuan masyarakat memadati halaman utama Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (25/8). Mereka datang ke sejak selepas subuh, untuk mengikuti  ‘Jalan Sehat 4 Pilar 5 Km Bersama MPR', yang merupakan bagian dari rangkaian HUT MPR ke-74.

“Saya berharap, acara ini bisa terus dilakukan secara rutin. Apalagi, penyelenggaraannya sudah semakin baik”, tutur Mahyudin.

Sebagai salah satu bentuk Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, jalan sehat yang digelar diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai kebangsaan.

“Bangsa ini semakin banyak menemui tantangan kebangsaan. Semoga bisa dilalui. Melalui 4 Pilar kita jaga persatuan. Kita jaga kerukunan lewat olahraga," tutur Mahyudin, sebelum mengangkat bendera start.

Baca juga : HUT RI Ke-74 Desa Selakau Tua Dapat Kado Manis dari PLN

Serta merta, ribuan peserta menghambur mengiringi pimpinan MPR, untuk menempuh rute yang telah ditentukan.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua MPR Zulkifli Hasan atau Zulhasmengatakan, MPR sebagai lembaga negara diberi amanat oleh UU MD3 untuk melakukan Sosialisasi 4 Pilar.

“Sosialisasi nilai-nilai kebangsaan untuk menjaga persatuan dan persaudaraan sebangsa setanah air”, ujar Zulhas.

Sosialisasi yang dilakukan oleh MPR dengan menggunakan berbagai metode. Ada yang di kelas, kampus, ataupun melalui acara yang ringan dan santai seperti gerak jalan. .

Baca juga : Yayasan Ibnu Sina Konsisten Realisasikan Program Bantuan

Meski dengan cara yang santai dan ringan, namun nuansa pemberian pemahaman 4 Pilar tetap terjaga. “Kalau serius semua, nanti dibilang indoktrinasi”, ungkapnya.

Zulhas menjelaskan, pasca Pilpres, bangsa ini seolah-olah terbelah menjadi dua. “Apalagi, sekarang terjadi sesuatu yang membuat kita prihatin di Papua”, tuturnya.

Karena itu, Zulhas berharap, sosialisasi yang dilakukan, dapat mengeratkan kembali Merah Putih. Memperkuat persatuan, merupakan sesuatu yang selalu digagas MPR.

Terkait masalah Papua, Zulhas mengatakan, menyelesaikan masalah di wilayah tersebut  tidak hanya bisa diselesaikan dengan membangun jalan, bandara, atau infrastruktur lainnya. Menurutnya, perlu ada pendekatan khusus yang bersifat humanis.

Baca juga : Rohaniawan Katholik Indonesia di Italia Ikut Upacara

“Kita harus bisa merebut hati orang Papua. Mereka perlu perlakuan khusus, agar setara dengan yang lain. “Saya sering ke sana dan membaur dengan masyarakat”, tandasnya. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.