Dark/Light Mode

Terkendala Formasi Dan Anggaran

ASN P3K Tak Kunjung Diangkat

Minggu, 13 Agustus 2023 07:30 WIB
Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera. (Foto: dok. Fraksi PKS)
Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera. (Foto: dok. Fraksi PKS)

 Sebelumnya 
Terpisah, anggota Komisi IX DPR Nurhadi meminta agar pengangkatan para pegawai honorer menjadi ASN P3K lebih diprioritaskan kepada pegawai yang telah lama mengabdi. Para honorer meminta Pemerintah menerbitkan peraturan khusus yang memberi prioritas tenaga honorer diangkat menjadi ASN, baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun P3K.

“Kami akan segera ber­koordinasi, mengawal per­juangan rekan-rekan honorer na­kes dan non-nakes ini. Mudah-mudahan segera ada solusi yang terbaik,” kata politisi Fraksi Nas­dem ini.

Baca juga : AS Makin Tancap Gas Damaikan Saudi-Israel

Nurhadi berharap, rumah sakit Pemerintah memprioritaskan tenaga honorer dengan pengabdian lebih lama untuk menjadi ASN. Tidak boleh, hanya karena kemampuan teknologi yang kurang dari tenaga honorer baru, kesempatan mereka menjadi ASN hilang.

Diakuinya, salah satu permasalahan transformasi kesehatan saat ini adalah pemerataan sumber daya manusia tenaga kesehatan. Namun, problem tersebut mestinya bisa diatasi.

Baca juga : Bantah Terima Gratifikasi, Lukas Enembe Ngaku Orang Paling Jujur Di Papua

“Di beberapa negara maju, tenaga kesehatan honorer senior lebih di prioritaskan. Mengingat pengalaman yang dimiliki dan jam terbang yang cukup tinggi,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, dia berharap rumah sakit memberikan kursus tambahan ­kepada para tenaga kese­hatan yang lebih senior tentang teknologi digital. Selain ­punya pengalaman yang cukup, ­mereka juga perlu mempunyai bekal pendidikan dan pengetahuan teknologi, sebelum diangkat sebagai ASN.

Baca juga : Makan Malam Dengan Airlangga-Ical-Agung, JK Senang Golkar Solid

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 13/8/2023 dengan judul Terkendala Formasi Dan Anggaran, ASN P3K Tak Kunjung Diangkat

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.