Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kemampuan Baca Siswa Indonesia Di Peringkat 74
Literasi Kita Masih Rendah
Kamis, 21 September 2023 07:20 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Senayan menyoroti rendahnya tingkat literasi Indonesia dibandingkan negara-negara lain.
Berdasarkan survei Program For International Student Assessment (PISA), kemampuan baca siswa kita berada di peringkat 6 terbawah dari 79 negara.
Baca juga : Garuda Indonesia Dinobatkan Sebagai Mega Company Turnaround
Anggota Komisi X DPR Djohar Arifin Husin mengatakan, level literasi kita masuk yang terendah.
“Luar biasa rendahnya. Dengan Vietnam saja literasi kita kalah. Sekarang Myanmar pun jadi saingan kita. Sangat tidak layak,” kata Djohar dalam rapat Panja Komisi X Peningkatan Literasi dan Tenaga Perpustakaan di Gedung Parlemen, Jakarta, kemarin.
Baca juga : Indonesia Darurat Pornografi, Literasi Digital Wajib Diperkuat
Djohar mengatakan, sebenarnya ada kekuatan besar dari Pemerintah untuk meningkatkan dan mendorong upaya peningkatan daya baca bangsa ini. Kementerian/lembaga yang terkait dalam program literasi ini mesti duduk bersama dalam memperkokoh kekuatan bangsa ini.
“Perpustakaan Nasional (Perpusnas) tidak jalan sendiri, masing-masing kementerian tidak jalan sendiri. Kita sarankan bersatu. Apalagi anggaran Perpusnas ini sangat besar di Kemendikbud, sayang kalau tidak dimanfaatkan untuk meningkatkan literasi,” harapnya.
Baca juga : Pertunjukan Budaya di Indonesian Cultural Night 2023 Pukau Warga Thailand
Anggota Fraksi Gerindra ini bilang, alangkah baiknya jika langkah peningkatan indeks literasi bisa disatukan, sehingga sasaran ataupun target Pemerintah dalam mengangkat budaya baca ini lebih cepat tercapai. Hasilnya pun akan sangat terasa. Anggaran yang ada bisa dimaksimalkan. Bukan asal habis, tapi setelah itu selesai.
“Kita bisa mengangkat derajat bangsa di PISA ini lebih baik, dan kita bisa menjadi bangsa nomor satu di ASEAN (Asia Tenggara) ini,” harap mantan Ketua Umum PSSI ini.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya