Dark/Light Mode

Insiden Smelter Meledak

Ada Kelalaian, Proses Hukum!

Minggu, 31 Desember 2023 07:30 WIB
Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani Aher. (Foto: Dok. PKS)
Anggota Komisi IX DPR Netty Prasetiyani Aher. (Foto: Dok. PKS)

 Sebelumnya 
Sementara, Menteri Koordi­nator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan akan mengambil tindakan te­gas terhadap insiden ledakan di pabrik PT ITSS Morowali. Sebab, dari hasil investigasi, terdapat indikasi tindakan yang melanggar standar operasional prosedur (SOP).

Luhut sendiri telah memimpin rapat koordinasi yang dihadiri oleh Menteri Tenaga Kerja, Kementerian Perindustrian, Kepala Staf Umum TNI, Ka­polda Sulawesi Tengah, Badan Pemelihara Keamanan Polri, dan pemangku kepentingan daerah. Dia menekankan kepada semua Kementerian/Lembaga (K/L) terkait untuk menangani masalah ini dengan serius. “Saya ingin mengingatkan bahwa negara kita memiliki regulasi yang jelas dan tegas. Siapa pun yang me­langgar akan dihadapkan pada hukum yang berlaku. Ini bukan hanya tanggung jawab Polri, tetapi semua Kementerian/Lem­baga terkait harus bekerja sama dalam upaya penegakan ini,” ujar Luhut dalam keterangannya, kemarin.

Baca juga : Jokowi: Kalau Perlu Tripelin!

Dari laporan terakhir, jelas Luhut, insiden ini telah menelan korban 19 orang meninggal (11 TKI dan 8 TKA), 29 luka berat, dan 11 luka ringan. Saat ini, penanganan korban yang masih dalam perawatan sudah dilakukan dengan baik, termasuk melakukan evakuasi atas korban yang dirawat ke Makassar dan Jakarta.

Luhut mengatakan, pihak perusahaan juga sudah memberi­kan santunan sebesar Rp 600 juta untuk korban yang meninggal dunia, di luar dari santunan dari BPJS.

Baca juga : Innalillahi! Tungku Smelter Meledak, Kemenko Marves Turunkan Tim Ke Morowali

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 31/12/2023 dengan judul Insiden Smelter Meledak, Ada Kelalaian, Proses Hukum!

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.