Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Muhammadiyah Idul Fitri 31 Maret 2025, Tahun Depan Beralih Dari Hisab Ke KHGT
- Kemenag Resmikan Program Beasiswa Zakat, Dorong Mustahik Lebih Berdaya
- Penerbangan Di Bandara Heathrow Inggris Sudah Mulai Pulih
- Legenda Tinju Dunia Big George Meninggal Dalam Usia 76 Tahun
- Siapkan 30 Ribu Rumah Nakes, Menteri PKP Rajin Tebar Rumah Subsidi
Pemerintah Mau Rekrut 1 Juta Guru PPPK
DPR: Hasil Seleksi 2019 Masih Belum Diangkat Lho
Sabtu, 17 April 2021 07:44 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Badan Kepegawaian Nasional (BKN) didesak segera menyelesaikan masalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi 2019 yang belum memiliki nomor induk. Pasalnya, ribuan guru lolos seleksi itu nasibnya terkatung-katung, tanpa kejelasan status selama dua tahun.
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mengatakan, ada sebanyak 34 ribu guru honorer yang lolos seleksi PPPK 2019. Hingga kini statusnya belum jelas. “Pemerintah dan Pemerintah Daerah (Pemda) harus berkomitmen menjalankan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan PPPK, serta mempercepat proses pengangkatan guru honorer menjadi guru PPPK,” ujar Azis melalui keterangan tertulisnya, kemarin.
Baca juga : Jelang Asesmen Nasional, DPR Ke Kemendikbud: 120 Ribu SD Belum Punya Komputer
Dia meminta, pemerintah mengevaluasi pelaksanaan seleksi hingga penetapan guru PPPK 2019. Dengan begitu, segala hambatan yang terjadi pada rekrutmen 2019 tak terjadi pada rekrutmen 1 juta guru yang akan dilaksanakan tahun ini.
“Pemerintah harus menuntaskan status 34 ribu guru yang lolos seleksi pada 2019, sebelum mengimplementasikan rencana rekrutmen 1 juta guru PPPK tahun ini. Jangan sampai, persoalan yang sama terulang, dan terjadi permasalahan di kemudian hari,” tegas Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini.
Baca juga : Azis Syamsuddin Minta Aturan Larangan Mudik Tak Bikin Bingung
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Tjahjo Kumolo mengatakan, pendaftaran PPPK guru akan dibuka pada Mei 2021. “Seluruh kegiatan seleksi PPPK diselenggarakan dengan memperhatikan protokol kesehatan,” katanya, dalam konferensi pers, kemarin.
Tjahjo menguraikan, calon pelamar guru PPPK akan melewati tiga tahapan, yakni pada Agustus, Oktober, dan awal Desember. Pengumuman kelulusan akan diberitahu di pertengahan Desember 2021. Namun, lokasi pelaksanaan seleksi guru PPPK masih belum ditentukan.
Baca juga : Reshuffle Kabinet, Azis Syamsuddin: Pilih Sosok Muda Inovatif Dan Berani
Tjahjo menambahkan, panitia pelaksana masih mendata sebaran dan jumlah pelamar, serta mengkoordinasikan hal tersebut dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Lokasi pelaksanaan seleksi masih belum ditentukan, karena panitia masih mempertimbangkan jumlah dan sebarannya,” tandasnya. [ONI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya