Dark/Light Mode

Nasdem Tak Masalah Jokowi Angkat Menteri dari PAN dan Demokrat

Senin, 10 Juni 2019 14:33 WIB
Sekjen Partai Nasdem Jhonny G Plate (Foto: Istimewa)
Sekjen Partai Nasdem Jhonny G Plate (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Nasdem tidak akan menghalang-halangi Presiden Jokowi jika ingin mengangkat menteri dari PAN dan Demokrat di Kabinet Kerja II nanti. Nasdem paham betul, pengangkatan menteri adalah hak prerogatif Presiden, yang tidak boleh direcoki pihak lain, termasuk dari koalisi.

"Anggota kabinet menjadi hak prerogatif Presiden. Kalau Jokowi merasa perlu dari partai koalisi, non-partai politik, atau ada tokoh dari PAN dan Partai Demokrat, itu domainnya Presiden," kata Sekjen Partai Nasdem Jhonny G Plate, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (10/6) seperti dikutip antaranews.com.

Baca juga : Tak Ajukan Calon Menteri, Tanoe dan Grace Tahu Diri

Bagi Nasdem, kata Jhonny, yang terpenting adalah kabinet berjalan efektif. Nasdem mendukung parlemen bersikap konstruktif sehingga sistem presidensial dapat berjalan dengan baik. Karena itu, Nasdem menyerahkan sepenuhnya ke Jokowi, apakah ketika PAN dan Demokrat bergabung dalam koalisi akan diberikan kursi menteri di kabinet.

"Seperti di Pemilu Presiden 2014, yang kerja adalah PDIP dan Partai Nasdem, lalu kalau anggota Kabinet menjadi luas atau ada tambahan, itu tidak masalah," ujarnya.

Baca juga : 01 Baik Banget

Namun, tambah dia, untuk saat ini belum ada kesepakatan politik dengan PAN dan Demokrat terkait posisi menteri di kabinet. Sebab, semua masih sibuk dengan kegiatan Lebaran dan komunikasi yang terjalin dalam rangka silaturahmi politik. Terlebih, sambung Jhonny, Partai Demokrat masih dalam suasana duka atas meninggalnya Ani Yudhoyono. 

"Kami melihat bahwa kerja sama politik itu dibutuhkan, jadi kami memperluas kerja sama politik. Tapi jangan langsung ditafsirkan itu bagi-bagi kursi karena sempit sekali, apalagi itu domainnya Presiden," katanya. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.