Dark/Light Mode

Anies-Emil Mesra, PAN: Patut Jadi Teladan Bagi Kandidat Capres Lain

Minggu, 27 Februari 2022 10:11 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Foto: Istimewa)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - PAN memuji kemesraan antara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Menurut partai besutan Zulkifli Hasan itu, sudah seharusnya para tokoh nasional menjaga hubungan baik dengan rajin bersilaturahmi.

"Pola komunikasi dan interaksi para tokoh nasional, seperti Mas Anies dan Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil), patut menjadi teladan bagi kita," kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, saat berbincang dengan RM.id, Minggu (27/2).

Baca juga : Berpikir Positif Tapi Jadi Racun Hidup? Begini Cara Mengatasinya

Viva melanjutkan, saat ini Anies dan Emil sama-sama mempersiapkan diri untuk merebut tiket calon presiden di Pilpres 2024. Tapi, hal itu tidak membuat hubungan keduanya renggang. Hal ini lain yang patut dicontoh kandidat lain.

"Meskipun mereka berdua berkompetisi secara elektoral untuk meraih elektabilitas menuju Pilpres, hal itu tidak menggangu jalinan persahabatan mereka," ujarnya.

Baca juga : Partai Gurem Terancam Gagal Usung Capres

Keduanya, lanjut Viva, tidak menginterpretasikan kontestasi untuk gondok-gondokan, debat kusir, hingga perang urat. "Hal seperti ini akan sangat baik dalam membangun budaya demokrasi yang dialogis, transparan, dan humanis," ungkap dia.

Viva menambahkan, di dunia politik, ada banyak strategi. Dari yang halus sampai kasar. Anies dan Emil sedang mempertontonkan budaya politik yang patut dicontoh banyak politisi lain.

Baca juga : Gus Jazil: IKN Harus Jadi Kekuatan Baru Indonesia

"Terkadang, dalam proses kompetisi politik, ada yang menerapkan strategi politik bumi hangus, menghabisi kompetitor dengan segala cara. Ini merupakan proses politik yang jauh dari etika dan moral politik," cetusnya.

Dia pun mengimbau, para tokoh politik harus dapat memberikan keteladanan dalam sikap, perilaku, dan perkataan yang baik dan bermartabat. "Sebagai bagian dari tanggung jawab mereka memberikan pendidikan politik rakyat," tutup politisi berusia 53 tahun itu. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.