Dark/Light Mode

Sanjung Anies, Ganjar & Prabowo

Jaringnya Surya Paloh Nyangkut 2 Minggu Lagi

Jumat, 3 Juni 2022 07:02 WIB
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. (Foto: Ist)
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh terang-terangan memberikan sanjungan pada 3 nama yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai capres, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Lantas siapa yang nantinya bakal diputuskan NasDem untuk diusung sebagai capres 2024? Ibarat menangkap ikan, jaringnya Paloh yang sudah ditebar lama, kemungkinan bakal nyangkut 2 minggu lagi.

Rencananya, dalam 2 pekan ke depan, NasDem bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 15-17 Juni 2022. Salah satu agenda yang akan diputuskan dalam rakernas tersebut, yakni menentukan siapa capres yang bakal diusung NasDem.

Sejauh ini, sudah ada 3 nama yang masuk dalam radar NasDem untuk dijagokan sebagai capres. Ketiga nama itu, semuanya berasal dari pihak eksternal partai. Yakni, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.  Prabowo masuk jaring, setelah lusa kemarin, Paloh melakukan pertemuan dengan Ketum Partai Gerindra itu. Sedangkan Ganjar dan Anies, memang sudah lama jadi pembicaraan di kalangan internal NasDem.

Menurut Paloh, rakernas yang akan digelar nanti untuk memberi kesempatan bagi kader menyampaikan unek-uneknya. Semua pengurus daerah, punya hak yang sama untuk menyampaikan usulan dan pandangannya soal siapa capres yang bakal diputuskan oleh NasDem.

Baca juga : Lebih Banyak Keluar Kandang

"Memberi kesempatan bagi DPW NasDem biar mereka yang berwacana, aspirasi, dan pikiran dari berbagai elemen yang ada di wilayahnya," kata Paloh di NasDem Tower, kemarin.

Saat disinggung siapa yang paling berpeluang dari 3 nama tersebut untuk diputuskan menjadi capres? Politisi berdarah Aceh itu menjawab diplomatis. Termasuk prediksi banyak orang, bahwa nantinya NasDem akan memberikan tiket dukungannya pada Anies.

"Boleh-boleh saja, tetapi untuk satu nama belum bisa. Memang itu salah satu yang cukup populer sekarang ini. Tetapi, ada nama Mas Ganjar, Anies, ada nama Pak Prabowo, ada nama lain," jelasnya.

Bos Media Group ini juga menyinggung soal koalisi dengan parpol lain. Mengingat, perolehan suara NasDem, masih kurang banyak untuk mengusung pasangan capres-cawapres di 2024.

Baca juga : Gerrard: Performa Suarez Bakal Naik

"Pepatah Inggris tua: dari gelas ke bibir, semua bisa terjadi, apa saja bisa terjadi. Nah, itu pepatah Inggris tua," aku Paloh.

Ketua DPP NasDem, Teuku Taufiqulhadi mengatakan, selain pencapresan, rakernas juga membahas soal upaya menyatukan kembali bangsa yang terbelah akibat perbedaan pilihan politik. Masukan dari berbagai pihak, termasuk partai lain, akan dijadikan pertimbangan.

"Masukan seperti dari pimpinan Partai Gerindra, Golkar, PKS, PAN, PPP, Demokrat kepada pimpinan NasDem menjadi sangat signifikan dalam kaitan ini," kata Taufiqulhadi.

Menurutnya, pembelahan yang terjadi akibat perbedaan pilihan politik sudah sampai ke tingkat sangat mengkhawatirkan. Mereka yang berbeda pilihan politik, sudah dianggap bermusuhan. Banyak istilah yang muncul di masyarakat untuk membedakan pilihan politik, dari cebong-kampret hingga bipang-kadrun.

Baca juga : Ganjar Pranowo Mau Garap Basis Massa Pemilih Non Jokowi...

“Seharusnya, dalam kehidupan kebangsaan, pilihan politik suatu pihak harus dilihat secara wajar dan tidak boleh menjatuhkan derajat saudara sebanganya hingga ke tahap binatang," ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.