Dark/Light Mode

Massa Keluarkan 6 Tuntutan

PDIP Bali Coret Nyoman Mulyadi, Warga Kediri Gelar Aksi

Rabu, 16 Agustus 2023 15:30 WIB
Ribuan warga menggelar aksi solidaritas, setelah dicoretnya nama I Nyoman Mulyadi, dari daftar calon sementara DCS caleg Pileg 2024.
Ribuan warga menggelar aksi solidaritas, setelah dicoretnya nama I Nyoman Mulyadi, dari daftar calon sementara DCS caleg Pileg 2024.

RM.id  Rakyat Merdeka - Ribuan warga menggelar aksi solidaritas, setelah dicoretnya nama I Nyoman Mulyadi, dari daftar calon sementara (DCS) caleg Pileg 2024.

Mulyadi adalah tokoh masyarakat Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Namanya dicoret sebagai calon anggota legislatif (caleg) oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali. Menyikapi ini, massa pun mengeluarkan enam tuntutan.

Baca juga : Witan Nyaman Jadi Bek Sayap Kiri Persija

Proses pencoretan itu dinilai tidak sesuai harapan warga. Apalagi, masyarakat Kediri merasa membutuhkan perwakilan mereka di tingkat provinsi.

Alasan lain, daerah pemilihan (dapil) tersebut memiliki suara terbesar di Kabupaten Tabanan. Yaitu dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 68.010 suara. “Tentu akan menjadi preseden buruk, ketika orang Kediri yang nota bene pemilik suara besar, tapi tidak memiliki wakil di provinsi,” ungkap Koordinator Aksi, Dewa, di Denpasar, Bali, Rabu (16/8/2023).

Baca juga : Lebaran Idul Adha, PDIP Salurkan Puluhan Sapi Ke Warga Bekasi

Aksi solidaritas yang digelar mulai pukul 09.00 WITA sampai dengan 11.00 WITA tersebut berjalan lancar.

Lebih lanjut, Dewa mengatakan, berkenaan proses pencalegan Pileg 2024, masyarakat telah mengikuti dan memperhatikan. Sesuai rekomendasi DPP, nama I Nyoman Mulyadi, ungkapnya, sudah diusulkan dari struktur Anak Ranting, Ranting dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kediri.

Baca juga : Garuda Terbangkan 31,6 Ton Bantuan Kemanusiaan Ke Myanmar

Bahkan, sudah diplenokan di DPC PDI Perjuangan Cabang Tabanan. Kemudian, sudah diusulkan ke DPD Partai dengan nomor urut 5. Tetapi, tidak memperoleh rekomendasi DPP partai.

Sehingga, kata dia, ada tuntutan bahwa I Nyoman Mulyadi harus menjadi caleg di Pileg 2024. “Harus jadi caleg di Pileg 2024, karena I Nyoman Mulyadi adalah putra daerah yang bisa memperjuangkan aspirasi kami nantinya,” tegas Dewa.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.