Dark/Light Mode

Pilwalkot Depok

PDIP-Gerindra Godok Calon Wakil Walikota

Senin, 11 November 2019 09:56 WIB
Sekretaris DPC PDIP Kota Depok Ikravany Hilman (Foto:Ist)
Sekretaris DPC PDIP Kota Depok Ikravany Hilman (Foto:Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris DPC PDIP Kota Depok Ikravany Hilman mengaku, sudah membahas dan menggodok nama-nama calon Wakil Walikota Depok, untuk di pasangkan dengan Pradi Supriatna di Pemilihan Walikota (Pil Walkot) 2020. 

Hanya saja, para pengurus belum sampai tahap memutuskan apalagi deklarasikan karena masih menunggu sikap masing-masing DPP. 

Dalam penjajakan dengan Gerindra, Ikra mengatakan, partainya sudah menjalin komunikasi awal terkait namanama cocok menemani Pradi Supriatna. Maklum saja, di tingkat DPC, partai besutan Parbowo Subianto itu sudah bulat mengusung Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna sebagai calon Walikota. 

“Tentu sudah ada komunikasi dengan Gerindra (tentang nama-nama kandidat yang cocok mengisi posisi calon wakil walikota Depok, menemani Pradi),” ujar Ikra kepada Rakyat Merdeka. 

Baca juga : Daftar Ke Gerindra, Aktor David Chalik Serius Maju Pilkada

Ikra mengaku, peta politik di Pilkada Kota Depok, masih sangat dinamis. DPP masing-masing partai belum menentukan gol politik di pilkada ‘kota belimbing’ ini. 

Meski sudah ada penjajakan awal soal nama calon wakil walikota, PDIP maupun Gerindra belum bisa memutuskan apalagi mengumum kannya kepada publik. 

“Masing-masing partai ada mekanismenya. Umumnya adalah baru bisa disebutkan nama dan arahnya seperti apa kalau sudah ke luar rekomendasi dari DPP. Itu tidak bisa kita langkahi. Toh kita belum tahu apa nanti DPP Gerindra akan mengusung Pradi atau tidak,” jelasnya. 

Saat ini, lanjut Ikra, PDIP Kota Depok juga tengah melakukan penjaringan. Ada sejumlah nama mendaftar. Baik dari kader maupun nonkader. Seperti Nurul Qomar, Habib Rieza Al Habsyi dan Mahfudin Abe. 

Baca juga : Gerindra Bikin Nasdem Meradang

Ditanya apakah ada potensi PDIP Depok jadi poros ketiga di Pilkada Kota Depok, Hilman enggan berkomentar. Dia hanya menegaskan, per hari ini, kesepahaman antara partainya dengan Gerindra sudah semakin baik. 

“Kalau dilihat dari jumlah kursi, memang bisa. Tapi, per hari ini kita sudah jalin komunikasi dengan Gerindra. Kita ingin koalisi besar,” jelasnya. 

Pada Pileg 2019, PDIP Kota Depok meraup 10 kursi dari total 50 kursi DPRD Kota Depok. Artinya, PDIP bisa mengusung paslon sendiri tanpa koalisi. 

Terpisah, Ketua Harian DPC Gerindra Kota Depok, Jamaludin mengaku, nama kandiat pendamping Pradi belum bisa diputuskan. Tapi, dikatakan, nama itu tidak jauh-jauh dari kalangan politisi ataupun birokrat. “Ada satu orang dari politisi atau satu dari birokrat,” katanya. 

Baca juga : Atasi Masalah Puntung Rokok, Sampoerna Adakan Baksos di Bali

Meski demikian, sambung Jamal, kondisi peta politik Kota Depok masih cair. Pihaknya pun terus komunikasi dengan sejumlah partai guna membangun koalisi solid dan dapat memenangkan Pilkada Depok 2020. [SSL]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.