Dark/Light Mode

Hasil Survei New Indonesia Research Dan Consulting

Elektabilitas PDIP, PKS Dan PSI Meroket Di Tengah Pandemi

Jumat, 2 Oktober 2020 06:07 WIB
Hasil Survei New Indonesia Research Dan Consulting Elektabilitas PDIP, PKS Dan PSI Meroket Di Tengah Pandemi

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiga partai politik, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengalami kenaikan tingkat elektabilitas.

Hal itu diutarakan Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting, Andreas Nuryono dalam pemaparan hasil surveinya. Menurutnya, asumsi tersebut berdasarkan hasil survei sebelumnya yang dirilis pada Juni 2020.

Baca juga : Hasil Survei LSI Denny JA, Elektabilitas Irianto-Irwan Masing Unggul

“Di tengah wabah Covid-19, hanya PDIP, PSI, dan PKS yang mengalami kenaikan elektabilitas,” ujar Andreas.

Survei membuktikan, PDIP tetap berada di puncak elektabilitas sebesar 31,4 persen, naik dari 29,3 persen. PKS sebagai partai oposisi meroket 6,1 persen dari sebelumnya 5,5 persen.

Baca juga : Survei LSI Denny JA, Elektabilitas Olly Dondokambey Paling Tinggi

Sementara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) naik dari 4,2 persen menjadi 4,6 persen. Andreas menjelaskan, kenaikan tiga partai ini terjadi di tengah stagnasi dan menurunnya elektabilitas sejumlah parpol di tengah pandemi Covid-19.

Partai Gerindra, sekali pun tetap membayangi PDIP di posisi kedua, namun mengalami penurunan elektabilitas dari 12,5 persen menjadi 12,3 persen.

Baca juga : Kemenperin: IOMKI Kerek Utilitas Industri Di Tengah Pandemi

Diikuti Partai Golkar sebagai tiga besar, dengan penurunan dari 9,7 persen menjadi 8,8 persen. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak jauh berbeda.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.