Dark/Light Mode

Disebut Terlibat Dalam Rencana Kudeta Partai Demokrat

Marzuki Alie Dan Max Sopacua Sewot

Selasa, 2 Februari 2021 11:45 WIB
Marzuki Alie (kiri) dan Max Sopacua (Foto: Istimewa)
Marzuki Alie (kiri) dan Max Sopacua (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan Ketua DPR Marzuki Alie sewot dituduh terlibat dalam upaya kudeta Partai Demokrat dari kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dia menyebut, Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Syarief Hasan yang melontarkan tuduhan tersebut, telah melakukan fitnah terhadapnya.

"Syarief Hasan kerjanya hanya memfitnah sejak dulu, dan tidak pernah tobat. Rupanya, semakin sepuh semakin kumat," tegas Marzuki kepada RM.id, Selasa (2/2).

Baca juga : Partai Ummat Dan Masyumi Cek Ombak Dulu Setahun

Marzuki mengatakan, sejak dulu, Syarief kerap melaporkan hal yang tidak-tidak tentang dirinya kepada bos Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Laporan-laporan itu membuat SBY tak menyukai Marzuki. Dia dianggap berambisi untuk menggantikan SBY.

"Saya tahu semua yang disampaikan ke SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), tentang saya. Tapi, saya nggak perlu respons sampai sadar sendiri," tegasnya.

Baca juga : Semoga Indonesia Solid Dan Mampu Lewati Krisis

Max Sopacua, politikus Demokrat lain yang juga dituding terlibat rencana kudeta, juga tak terima disebut terlibat dalam rencana kudeta partai.

"Kalau bicara politik, observasi dulu baru bacot. Jangan asal bacot. Di mana saya bertemu Moeldoko?" tegas Max, Selasa (2/2).

Dia mengaku tak tahu menahu soal rencana kudeta partai berlambang bintang Mercy itu. "Orang saya nggak ngerti apa-apa. Saya tegaskan, saya nggak tahu apa-apa. Saya di rumah saja, menghindar Covid. Tiba-tiba nama saya disebut, otaknya di mana," tegasnya lagi.

Baca juga : 1,2 Juta Petani Terlibat Dalam Program Mandatori Biodiesel

Sebelumnya, Syarief Hasan membeberkan beberapa nama yang diduga terlibat dalam rencana pelengseran Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari kursi Ketua Umum Partai Demokrat. Mereka adalah eks bendahara umum (Bendum) Demokrat yang juga mantan napi korupsi Hambalang dan Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin, Jhoni Allen Marbun, Max Sopacua, dan Marzuki Alie. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.