Dark/Light Mode

Hasto Puja Puji Tokoh Lewat Pantun

Banteng Cairkan Suasana

Jumat, 15 September 2023 07:30 WIB
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bersama Ketum PPP, Muhamad Mardiono, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Andika Perkasa, Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi saat menggelar siaran pers di Gedung High End, MNC Tower, Jakarta, Rabu (13/9/2023). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)
Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto bersama Ketum PPP, Muhamad Mardiono, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Andika Perkasa, Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi saat menggelar siaran pers di Gedung High End, MNC Tower, Jakarta, Rabu (13/9/2023). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto melem­par pantun untuk sosok yang jadi bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo. Selain Menko Polhukam Mahfud MD, Hasto juga merangkai pantun untuk Menparekraf Sandiaga Uno.

Mendengar nama kadernya disebut, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menilai, Hasto tengah mencairkan situasi politik dan menempatkan semua bakal Cawapres Ganjar setara..

"Itu Pak Hasto sekaligus meng-endorse tokoh-tokoh le­wat jokes-jokes politik. Artinya Pak Mahfud, Pak Sandiaga Uno, posisinya sama-sama tinggi (se­bagai bacawapres)," kata Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi dalam pesannya kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Hasto: Pemikiran Luas Mahfud MD, Bikin Rakyat Pede

Pria yang akrab disapa Awiek ini memastikan, belum ada keputusan resmi sosok bakal Cawapres Ganjar. Selama belum ada keputusan resmi, nama-nama yang terlontar dalam berbagai forum, sifatnya hanya usu­lan endorse. Juga sebagai sarana mencairkan kebekuan suasana.

"Supaya politik segar, tidak dipenuhi ketegangan. Soal Cawapres, pasti akan dibicarakan dalam koalisi dan disampaikan ke publik pada waktu yang tepat," kata Awiek.

Sementara pengamat Komunikasi dan Politik Universitas Airlangga Surabaya, Suko Widodo menilai, Mahfud dapat mendongkrak elektoral Ganjar di Pilpres 2024. Pertama, Mahfud akan jadi daya tarik bagi kaum milenial yang rasional.

Baca juga : Mari Adu Gagasan Bukan Perpecahan

"Yang melek digital dan me­miliki akses untuk mencari track record, isu yang berkaitan dengan sosok yang akan mereka pilih," kata Suko kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Menurutnya, Mahfud memiliki magnet kuat bagi pemilih mendatang yang menginginkanpenegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Meski usianya tidak milenial, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini bisa masuk ke segmentasi ini tanpa khawatir dan tanpa pole­san. Karena isu yang melekat di sosok Mahfud jadi isu penting anak muda rasional.

Mantan anggota Komisi III DPR ini juga menjembatani Ganjar dengan para pemilih dari kalangan nahdliyin, sebutan bagi warga Nahdlatul Ulama (NU). Mahfud bisa membuka jalan bagi Ganjar untuk silaturahmi dengan ulama dan kiai-kiai khos Jawa Timur. "Popularitas dan elektabilitasnya skalanya nasional bukan hanya di Madura dan Jawa Timur semata," tambah Suko.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.