Dark/Light Mode

Pas Dampingi Ganjar, Pengamat: Andika Tak Punya Sejarah Pelanggaran HAM

Sabtu, 30 September 2023 04:58 WIB
Andika Perkasa. (Foto : Antara)
Andika Perkasa. (Foto : Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengamat politik Djuni Thamrin mengatakan Jenderal (Purn) Andika Perkasa memiliki bekal kuat untuk dipasangkan sebagai bacawapres dari Ganjar Pranowo, bacapres PDI Perjuangan.

Dia menilai Andika Perkasa tidak memiliki sejarah pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).

“Andika unggul dalam hal tidak mempunyai catatan hitam dalam perjalanan kariernya sebagai militer dan ia relatif sukses membangun HAM dan demokratisasi dalam SOP militer,” urai Djuni Thamrin melalui pesan tertulisnya, Jumat (29/9).

Baca juga : Cocok Dampingi Ganjar, Pengamat: Andika Tak Punya Cacat Militer

Bagi dosen Universitas Bhayangkara itu, seorang prajurit militer yang punya sejarah pelanggaran HAM akan sulit untuk membangun karir politik saat purna tugas. Pasalnya, sejarah dan cerita kelamnya akan terus terbawa.

“Jika terjadi (pelanggaran HAM), maka kecacatan moral akan terus melekat dan terekam. Maka akan sulit membawa negara menjadi mandiri dan berwibawa secara internasional,” tuturnya.

Bagi peneliti pusat Kajian Kemanan Nasional Universitas Bhayangkara itu, Andika Perkasa adalah sosok yang tidak hanya mulus dalam torehan sejarah, namun juga dalam prestasi.

Baca juga : Dianggap Pas Dampingi Ganjar, Pengamat: Andika Punya Modal Diplomasi Pertahanan

Karena menurutnya, seorang abdi negara khususnya prajurit TNI yang pernah memiliki sejarah terkait pelanggaran HAM, dinilai akan memiliki serangkaian krisis ketika memimpin negara.

“Bila seorang prajurit militer telah memiliki cacat karier dalam dunia militer, khususnya menyangkut pelanggaran HAM, maka yang bersangkutan tidak punya basis etika dan basis kepemimpinan yang dapat dijadikan referensi untuk terjun dalam dunia politik, setelah pasca tugasnya. Maka akan sulit membawa negara menjadi mandiri dan berwibawa secara internasional,” sambungnya.

Sebelumnya Djuni Thamrin berpendapat, Andika Perkasa dapat dijadikan sebagai sosok “kuda hitam” dalam konstelasi Pilpres 2024 mendatang. Khususnya pada musim pencalonan kandidat capres-cawapres saat ini.

Baca juga : Gading Serpong Jadi Magnet Baru Ekonomi di Tangerang Raya

“Ia merupakan ‘kuda hitam’ yang tidak banyak dilirik dan digadang-gadang oleh kelompok  tertentu maupun kalangan politik. Andika merupakan sosok strategis yang nyaris dilupakan oleh publik, untuk menjadi kandidat penting dalam pencarian dan penelusuran sebagai Cawapres Ganjar Pranowo,” tutupnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.