Dark/Light Mode

Teknokrat + Ekonom

Prabowo-Airlangga Duet Oke

Sabtu, 21 Oktober 2023 07:30 WIB
Bacapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto sambutan didampingi Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat acara Tasyakuran Partai Golkar HUT ke-59 di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (20/10/2023). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)
Bacapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto sambutan didampingi Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat acara Tasyakuran Partai Golkar HUT ke-59 di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (20/10/2023). (Foto: Putu Wahyu Rama/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Golkar masih percaya diri alias pede Ketua Umum Airlangga Hartarto yang akan terpilih sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) Prabowo. Apalagi, Prabowo cocok duet bareng teknokrat dan arsitek ekonomi.

Ketua DPP Partai Golkar Christina Aryani mengatakan, diperlukan sosok yang paham betul seluk-beluk perekonomian di pucuk pimpinan nasional. Dengan kompleksitas dan dinamika global saat ini, Airlangga punya rekam jejak positif dan panjang di bidang tersebut.

"Dunia usaha butuh kebi­jakan ekonomi yang tepat. Indonesia butuh arsitek bidang ekonomi. Dinamika ekonomi global sangat dinamis. Pak Prabowo dan Pak Airlangga saling melengkapi," ujar Christina kepada Rakyat Merdeka, Jumat (20/10/2023).

Baca juga : Prabowo-Gibran Langsung Mencuat

Menurutnya, kinerja Airlangga sebagai Menko Perekonomian sudah terbukti. Dari mulai me­nyelamatkan perekonomian Indonesia saat dan usai pandemi Covid-19, hingga mengawal per­tumbuhan ekonomi yang baik.

Pada triwulan I-2023 saja, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,03 persen, saat negara maju justru di bawah 2 persen. Seperti Singapura 0,4 persen dan Jepang 1,3 persen.

Tingkat inflasi di Indonesia juga terus melandai. Tercatat pada Juli 2023 inflasi sebesar 3,08 persen, turun dari 5,28 persen pada awal tahun. Bukan hanya itu, realisasi investasi pada triwulan I-2023 mencapai Rp 328,9 triliun. Juga tercipta lapangan kerja bagi lebih dari 384 ribu tenaga kerja. Hasilnya, angka pengangguran turun 7,99 juta awal 2023.

Baca juga : Peneliti: Jika Gibran Jadi Cawapres Prabowo, Anies Yang Diuntungkan

"Bagi Golkar, kinerja ekonomi yang positif ini lahir dari tangan dingin kepemimpinan Airlangga," tegasnya.

Selain itu, kata Christina, situasi perang Rusia-Ukraina, berlanjut konflik Israel-Palestina, suka tidak suka akan berpenga­ruh kepada ekonomi ke depan. Karenanya, pemimpin Indonesia bukan hanya soal popularitas semata, tetapi juga teruji kuali­tasnya.

"Kami sepakat pembangunan yang telah ditorehkan Presiden Jokowi harus berlanjut. Tak bisa lagi mulai dari awal, coba-coba lagi," kata Christina.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.