Dark/Light Mode

Catat Keluhan Peternak Lampung, Anies Janji Bentuk Timsus Berantas Mafia Daging

Kamis, 7 Desember 2023 16:33 WIB
Calon presiden Anies Baswedan saat mengunjungi lokasi peternakan sapi di Lampung Tengah, Kamis (7/12). (Foto: Ist)
Calon presiden Anies Baswedan saat mengunjungi lokasi peternakan sapi di Lampung Tengah, Kamis (7/12). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menanggapi berbagai permasalahan peternakan, saat dialog dengan peternak dan pengusaha peternakan di Lampung Tengah, Kamis (7/12).

Anies mencatat keluhan tersebut. Di antaranya mengenai defisit daging sapi, alih fungsi lahan, jumlah peternak yang kian terbatas dan impor daging yang mengancam ketahanan pangan.

Para peternak menekankan perlunya dukungan negara mulai dari bibit hingga kepastian hasil produksi. Termasuk pentingnya prinsip untuk menguatkan yang lemah tanpa melemahkan yang kuat.

Sebagai langkah konkret, capres dari koalisi perubahan ini berkomitmen membentuk tim khusus untuk memberantas mafia daging. 

Baca juga : Alam Ganjar Tampung Aspirasi Dan Diskusi Bersama Di Makassar

Tim ini direncanakan terdiri dari orang-orang berintegritas, termasuk mantan pegawai KPK yang tidak lolos TWK.

"Kita rekrut saja karena mereka orang-orang berani, orang-orang yang berintegritas," ujar Anies.

Ia menegaskan bahwa penyelesaian tata niaga peternakan menjadi agenda utama jika terpilih sebagai presiden.

"Ini bukan persoalan yang rumit untuk diselesaikan tapi mau ditungguin dan diseriusin atau tidak," tandasnya.

Baca juga : Dapat Dukungan Penuh AHY, Ingrid Janji Perjuangkan UMKM Dan Perempuan

Lebih lanjut, peternak diminta merumuskan persoalan dengan lengkap sesuai visi perubahan Anies. Mulai dari hal apa saja dari tata niaga peternakan saat ini yang perlu ditingkatkan, bagian mana yang perlu dikoreksi, kebijakan apa yang harus dihentikan, hingga hal baru apa yang dinginkan para peternak dari negara. 

"Kami tidak ingin menganggap diri kami menjadi pihak yang lebih tahu. Punya kewenangan bukan berarti lebih punya pengetahuan, karena yang lebih punya pengetahuan adalah pelakunya," jelas Anies.

Anies yakin solusi pemerintah terhadap tata niaga peternakan akan menarik minat anak muda. 

Karena itu, ia menekankan pentingnya perkembangan industri peternakan untuk mendukung sektor pangan, memastikan ketersediaan daging bagi usaha kafe dan restoran. Terutama yang dijalankan oleh anak muda.

Baca juga : Menhub Rayu Bos Bandara Di Jeddah...

"Pemerintah harus memberikan kemudahan dan memastikan industri peternakan berkembang sehingga anak-anak muda tertarik," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.