Dark/Light Mode

Siti Atikoh: The Power Of Emak-Emak Jadi Senjata Pemenangan Ganjar-Mahfud

Sabtu, 16 Desember 2023 19:02 WIB
Siti Atikoh Supriyanti, istri dari Calon Presiden RI 2024 Ganjar Pranowo menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Rakornas 2023 Perempuan Indonesia Pilih Ganjar Pijar di Kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (16/12/2023). (Foto: Ist)
Siti Atikoh Supriyanti, istri dari Calon Presiden RI 2024 Ganjar Pranowo menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Rakornas 2023 Perempuan Indonesia Pilih Ganjar Pijar di Kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (16/12/2023). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Siti Atikoh Supriyanti, istri dari Calon Presiden RI 2024 Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa ibu-ibu menjadi senjata rahasia yang dimiliki pasangan Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud. Atikoh meminjam slogan The Power of Emak-Emak.

Hal itu disampaikan Atikoh usai hadir di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 2023 Perempuan Indonesia Pilih Ganjar (Pijar) di Kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (16/12/2023).

"Kan ada ini, slogan the power of emak-emak. Pertama itu semangatnya luar biasa sekali kemudian ibu-ibu ini juga fleksibel ketika bermasyarakat, kemudian orangnya juga memiliki motivasi yang luar biasa untuk perbaikan bangsa dan negara,” ujar Atikoh.

Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menambahkan, dukungan dari ibu-ibu merupakan modal yang luar biasa untuk pasangan Ganjar-Mahfud.

Baca juga : Nurhayati Yakin PPP Mampu Dongkrak Suara Ganjar-Mahfud

Adapun slogan The Power of Emak-Emak itu digunakan Atikoh untuk menggambarkan semangat para ibu, lantaran mereka adalah sosok yang fleksibel di masyarakat. Atikoh mengatakan, ibu-ibu adalah perempuan yang memiliki motivasi kuat jika terkait dengan bangsa dan negara.

“Jadi ini adalah modal yang luar biasa dari ibu-ibu, mereka bisa masuk ke semua kalangan,” kata Atikoh.

Pada kesempatan itu, Atikoh turut menyampaikan terkait sejumlah persoalan seperti stunting, pelecehan seksual dan kesehatan mental. Dia menyoroti pentingnya perlindungan bagi para korban, terutama perempuan.

“Ada stunting, mental health kemudian untuk kasus-kasus pelecehan seksual bagaimana pelaporannya karena terkadang justru korban ini yang dikriminalisasi. Itu kejadian di beberapa perguruan tinggi maupun SMA. Nanti akan ada satgas di masing-masing lembaga pendidikan,” ucap Atikoh.

Baca juga : Ulama Barisan Lauhil Mahfud Se-Priangan Timur Mau Menangkan Ganjar-Mahfud

Lebih lanjut perihal kesehatan mental, pasangan Ganjar-Mahfud juga menawarkan program satu desa satu puskesmas satu nakes yang dapat menjadi wadah bagi masyarakat yang ingin mendapatkan layanan psikolog.

Untuk pencegahan kasus stunting, Atikoh menjelaskan program pemberian telur untuk ibu hamil di 1.000 hari pertama kehidupan anak.

Atikoh pun mendorong perempuan untuk mendukung program-program tersebut agar kesetaraan layanan kesehatan bisa didapatkan oleh seluruh kalangan masyarakat.

“Terkait dengan mental health juga Ganjar-Mahfud itu ada program satu puskesmas satu desa termasuk nakes dan di situ nakes juga ada psikolog. Jadi mereka nanti bisa berdiskusi bisa curhat di masing-masing puskesmas termasuk juga di lembaga pendidikan,” ungkap Atikoh.

Baca juga : Kiai Muda Ganjar Gelar Doa Bersama Di Nganjuk Demi Kemenangan Ganjar-Mahfud

“Kemudian untuk stunting kita fokus di 1.000 hari kehidupan pertama dengan memberikan telur kepada ibu hamil maupun janin dan nanti ke anak-anaknya,” sambung Atikoh.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.