Dark/Light Mode

Blusukan ke Papua, Gibran Janjikan Pemerataan Pembangunan

Jumat, 26 Januari 2024 13:02 WIB
Gibran Rakabuming Raka saat tiba di Bandara Sentani, Jayapura, Papua, Jumat (26/1/2024). (Foto: Antara)
Gibran Rakabuming Raka saat tiba di Bandara Sentani, Jayapura, Papua, Jumat (26/1/2024). (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Papua, pada Jumat (26/1/2024). Kepada warga Papua, Gibran menjanjikan pemerataan pembangunan. 

Gibran tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, pada Jumat sekitar pukul 8 pagi. Keluar bandara, Walikota Solo itu langsung bergerak menuju Pasar Phaara Sentani. Di sana, Gibran menyapa masyarakat dan berbincang dengan para pedagang dan membeli bahan makanan untuk diserahkan ke warga.  

Baca juga : Relawan Canvasing Gempita Prabowo-Gibran Banten Gelar Konsolidasi Pemenangan

Usai berkeliling, Gibran menyampaikan perlunya pembangunan pasar tradisional di Papua. “Pasar-pasar tradisional di Papua khususnya di Kabupaten Jayapura perlu ditambah untuk dapat membantu masyarakat meningkatkan ekonominya,” kata Gibran, seperti dikutip dari Antara.

Tak hanya pasar, Gibran berjanji akan meningkatkan konektivitas jalan-jalan di Papua. Menurut dia, pembangunan jalan desa (kampung), jalan nasional wajib dibangun di Papua. “Kalau jalannya belum terkoneksi dengan baik, atau rusak, maka harga barang, logistik apapun akan terus mahal,” ungkapnya. 

Baca juga : Program Bantu Negeri Jakbar Ajak Pemuda Aktif Bangun Bangsa

Selain pasar dan jalan, menurut Gibran, yang tak kalah penting adalah membuat Rancangan Undang-Undang (RUU) Masyarakat Hukum Adat guna melindungi tanah adat, hutan adat agar lebih berkeadilan. 

Setelah dari Pasar Phaara, Gibran melanjutkan perjalanan ke Obhe (rumah adat) Kampung Sereh untuk bertemu tokoh-tokoh adat di tanah Papua.

Baca juga : Konsolidasi Pemenangan Prabowo Gibran, INKUD Bagikan Bantuan Genset Di JatengĀ 

Sementara itu, Tokoh Adat Papua Yanto Eluay mengatakan masyarakat asli Papua mengharapkan untuk diperlakukan secara adil di negara ini. “Keadilan itu yang kami belum rasakan. Sehingga masyarakat asli Papua berharap bisa hidup berdampingan dengan saudara-saudara dari luar Papua,” katanya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.