Dark/Light Mode

Mendekati Pencoblosan

Anies, Prabowo, Ganjar Makin Rajin Tebar Janji

Kamis, 1 Februari 2024 08:14 WIB
Dari kiri: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. (Foto: Ng Putu Wahyu Rama/RM)
Dari kiri: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. (Foto: Ng Putu Wahyu Rama/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Semakin dekat pencoblosan, ketiga Capres: Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, semakin getol mengeruk suara publik. Anies melakukan serangkaian kampanye di Madura, Prabowo menghadiri Trimegah Politic and Economic Outlook 2024 di Jakarta, sedangkan Ganjar menggelar dialog di Kalimantan Barat (Kalbar). Meski acaranya beda, intinya sama, mereka menebar janji.

Anies datang ke Madura dengan didampingi Cawapresnya, Muhaimin Iskandar. Keduanya tiba di Bandara Trunojoyo, Sumenep, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024) pagi. Capres-Cawapres nomor urut 1 melakukan kampanye bersama di Sumenep, Bangkalan, dan Pamekasan.

Mengawali kampanye, Anies-Muhaimin melakukan sowan ke kiai dan tokoh Madura, Habib Abdul Qodir Al Jufri. Kedatangan keduanya disambut hangat Habib Qodir beserta tokoh agama lainnya.

Usai melakukan pertemuan tertutup, Anies-Muhaimin diajak bertemu ratusan jemaah yang telah menunggu di salah satu aula. Dalam pidatonya, Anies meyakini masyarakat Madura bakal mencoblos dirinya pada 14 Februari mendatang. "Saya yakin masyarakat Madura konsisten selalu berada di rombongan perubahan, dalam Pemilu-Pemilu sebelumnya begitu," kata Anies.

Anies mengklaim, suara masyarakat Madura sulit digoyang dengan cara apa pun. Mereka tegak lurus terhadap agenda perubahan. "Mereka memilih calon yang membawa agenda perubahan. Ketika calon berada di agenda perubahan akan didukung, kalau berpindah, tidak didukung lagi. Karena mereka selalu konsisten berada di rombongan perubahan," ucapnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini lalu bicara potensi rumput laut di Madura. Anies berjanji, bersama Muhaimin siap mengembangkan potensi sumber daya alam tersebut.

"Saya pernah bilang kebijakan kami jadi satu kesatuan, agromaritim, sehingga kebijakan itu dua duanya ya untuk agriculture dan untuk aquaculture menjadi satu kesatuan bila rumput laut potensial kami siap kembangkan," tutur dia.

Baca juga : Hargai Keputusan Mahfud, TKN Prabowo-Gibran Yakin Pemerintahan Akan Berlanjut dengan Baik

Sedangkan Prabowo memilih berkegiatan di Jakarta. Capres nomor urut 2 ini menghadiri acara Trimegah Political and Economic Outlook 2024, Rabu (31/1/2024). Acara ini juga dihadiri Menteri BUMN Erick Thohir dan politisi senior Maruarar Sirait.

Di momen ini, Prabowo menjadi pembicara inti. Menteri Pertahanan ini menjelaskan banyak hal. Mulai dari masalah stunting, program makan siang gratis sampai proyek lumbung pangan nasional alias Food Estate.

Prabowo menyoroti anggaran stunting yang penggunaannya dinilai kurang efisien. Hal ini sebelumnya juga pernah dikeluhkan Presiden Jokowi.

"Pak Jokowi menemukan kasus yang paling besar. Kasus anggaran stunting beliau periksa satu-satu di daerah, anggaran stunting biayanya kalau nggak salah Rp 10 miliar," ucapnya.

Prabowo lalu mengungkapkan bahwa dari total Rp 10 miliar untuk anggaran stunting tersebut, sekitar Rp 8 miliar di antaranya dipergunakan bukan untuk membeli makanan dan susu. "Rp 8 miliar dipakai perjalanan dinas, rapat kerja, simposium. Hanya Rp 2 miliar dipakai untuk beli susu dan telur untuk anak-anak," kata Prabowo.

Oleh karena itu, dalam salah satu programnya bersama Cawapres Gibran Rakabuming Raka, Prabowo mendorong lebih gencarnya program makan siang dan susu gratis bagi anak-anak Indonesia di sekolah. Tujuannya, agar pencegahan stunting menjadi efisien.

"Jadi salah satu program yang saya canangkan, free lunch for all children in Indonesia. Jadi, free lunch kita sudah hitung. Free lunch ini ternyata langkah strategis," jelas dia.

Baca juga : 2 Minggu Jelang Pencoblosan, 1 Putaran Terus Digosok-gosok

Prabowo melanjutkan, program makan siang dan susu gratis sudah dilaksanakan di kurang lebih 76 negara di dunia, bahkan termasuk sejumlah negara yang pendapatan perkapitanya setengah dari Indonesia, seperti Kamboja, India, dan Malaysia.

"India sudah melaksanakan kalau nggak salah lima tahun lebih. Kamboja dan Malaysia, mereka berani melaksanakan. Menurut saya, ini jawaban untuk stunting, terhadap investment for growth," jelas dia.

Prabowo melanjutkan, program makan siang dan susu gratis juga bakal menyerap panen petani lokal. Program tersebut akan menjadi stimulus bagi bergeraknya roda perekonomian lokal, khususnya meningkatkan permintaan bahan pangan di pasar domestik, seperti pasokan beras, sayur, buah-buahan hingga susu.

Mengenai Food Estate, Prabowo menyatakan, proyek ini sudah dipikirkan Presiden ke-1 RI Soekarno. Karenanya, ini merupakan sebuah keharusan untuk swasembada pangan. "Bahkan sebelumnya, dari Belanda sudah ada rencana-rencana yang lama," jelas Prabowo.

Dia yakin, Food Estate mampu menjawab kebutuhan pangan Indonesia, contohnya saat menghadapi pandemi Covid-19. "Kalau ada tokoh-tokoh nasional yang mempertanyakan Food State, menurut saya hanya dua kemungkinan, dia tidak paham atau dia tidak mau paham, dan dua-duanya itu tidak baik," sindirnya.

Sedangkan Ganjar terbang ke Pontianak, Kalbar. Capres nomor urut 3 ini melakukan kampanye di tiga titik. Pertama, menghadiri dialog dengan mahasiswa dan generasi milenial di Pontianak Convention Center (PCC).

Dalam kesempatan itu, Ganjar menerima pertanyaan dari mahasiswa mengenai ketidakpastian pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset. Dia ditantang mahasiswa untuk merampungkan RUU ini dalam 100 hari pertama jika jadi presiden.

Baca juga : Romo Magnis Pamer Tongkat Pemberian Ganjar: Tuhan Memberkati, Jalan Terus

Mendapat pertanyaan itu, Ganjar menjelaskan secara prosedural. "Yang paling memungkinkan adalah Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset masuk prioritas program legislasi nasional, dan dibahas di masa sidang," ucapnya.

Menurut Ganjar, mustahil dalam 100 hari kerja Presiden bisa mengubah undang-undang, termasuk Undang-Undang Perampasan Aset. "Tidak mungkin. Anda mau saya bohong? Hahaha, atau saya kasih jawaban yang tegas," jelas mantan Wakil Ketua Komisi II DPR itu.

Beres acara itu, Ganjar bergeser ke Hotel Grand Tulip, Pontianak, untuk menghadiri dialog bersama masyarakat lintas etnis. Seusai acara, Ganjar ditodong sejumlah pertanyaan dari awak media. Di antaranya mengenai klaim Cawapres 02, Gibran Rakabuming yang mengaku telah menggetarkan kandang PDIP.

"Oh gitu, ya bagus dong. Silakan digentarkan, tapi Bantengnya kan kami," tekan dia.

Setelahnya, Ganjar melanjutkan kampanyenya di Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar. Di tempat ini, Ganjar menghadiri Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud yang digelar di Rumah Adat Lingga Ambawang. Dalam orasinya, Ganjar berjanji siap memperjuangkan land reform atau reforma agraria.

“Asosiasi petani sawit menyampaikan kepada saya, ada tiga hal yang saya catat baik-baik. Pertama terkait dengan tanah, landreform, mereka berharap agar legalitas tanah bisa segera diselesaikan, itu harapan mereka,” pungkas Ganjar. 

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka, edisi Kamis (1/2), dengan judul “Mendekati Pencoblosan, Anies, Prabowo, Ganjar Makin Rajin Tebar Janji”.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.