Dark/Light Mode

Turun Ke Jateng, Puan Mau Hapus Jejak Presiden

Jumat, 2 Februari 2024 08:32 WIB
Ketua PDIP Puan Maharani blusukan ke Jawa Tengah. (Foto: Instagram Puan Maharani)
Ketua PDIP Puan Maharani blusukan ke Jawa Tengah. (Foto: Instagram Puan Maharani)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPP PDIP, Puan Maharani semakin rajin turun menyapa masyarakat Jawa Tengah (Jateng). Ketua DPR itu ke Jateng setelah Presiden Jokowi kunjungi daerah tersebut. Puan mau hapus jejak Jokowi di Kandang Banteng.

Puan telah berada di Jateng sejak Minggu (28/1/2024) lalu. Setelah itu dia langsung wara-wiri bertemu masyarakat Jateng menyerap keluh kesah mereka. Puan juga tidak lupa mengkampanyekan Capres nomor urut 03, Ganjar Pranowo.

Momen keberadaan Puan di Jateng selalu dia pamerkan di akun Instagram pribadinya, @puanmaharaniri. Mulai dari kulineran, melihat perkembangan pelaku UMKM, hingga membakar semangat kader Banteng Jateng. 

Sementara yang paling menarik dari kunjungan Puan ini ketika dirinya makan bakso dengan Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto di Magelang. Keduanya memilih warung bakso yang pernah dikunjungi Jokowi bersama Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Baca juga : Bos NU Netral Nggak Sih

Kepada wartawan, Puan mengatakan, Jateng masih menjadi Kandang Banteng. Dia optimis, jagoannya bakal menang besar di Jateng.

"Kita lihat, karena rakyat pasti sudah punya pilihan terbaik untuk Jateng," ujarnya.

Puan menambahkan, mesin partai sudah bergerak sejak Ganjar ditunjuk oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai bakal Capres dari PDIP.

Saat ditanya kenapa Puan menyisir daerah-daerah yang pernah dikunjungi Jokowi? Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto mengungkapkan, kunjungan Puan ke Jateng ada hubungannya dengan Jokowi. "Membilas pengaruh," beber politisi yang akrab disapa Bambang Pacul itu.

Baca juga : Gibran Getarkan Jateng, Puan Tidak Ketar-ketir

Menurut Bambang Pacul, Jokowi paham dengan internal PDIP. Termasuk Jateng yang merupakan Kandang Banteng. Karenanya bersama Puan, Bambang Pacul berkeliling Jateng untuk membilas pengaruh Jokowi. 

"Dulu, beliau satu keluarga dengan kami, ya pasti paham apa yang ada di internal kami, baik plus dan minusnya. Soal pengaruh ya pasti ada, soal besar dan kecil ya relatif, makanya Mbak Ketua DPR langsung yang turun membilas," jelas Ketua Komisi III DPR itu. 

Menuru dia, salah satu upaya membilas pengaruh Jokowi itu salah satunya dengan makan bakso bareng Puan di lokasi yang pernah dikunjungi Jokowi dan Prabowo. Saat makan bakso, keduanya memesan makanan dan minuman dengan simbol tiga. Tiga mangkok, tiga gelas, dan tiga saos. 

"Ya maknai sendiri (momen makan bakso), atau tanya Mbak Puan. Kami masih keliling Jawa Tengah, setelah RI 1 di Jateng sejak 3 Januari 2024," jelas dia.

Baca juga : GMNI Tolak Ikut Gerakan Pemakzulan Presiden

Apakah bisa menghapus jejak Jokowi di Jateng? 

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menilai, langkah Puan sudah tepat. Sekalipun Jateng dikenal sebagai Kandang Banteng, tapi tetap perlu dijaga. "PDIP tidak bisa duduk manis, mengingat Jateng terpecah dengan majunya putra sulung Jokowi, Gibran," ujar Dedi kepada Rakyat Merdeka, Kamis (1/2/2024).

Menurut dia, pengaruh Jokowi di Jateng tak bisa dianggap sepele oleh PDIP. Karena itu, Dedi menyarankan, elite PDIP terus melakukan konsolidasi dan mengcounter propaganda yang dilakukan paslon lain di Jateng. 

“Bagaimana pun, Jokowi punya pengaruh dan sebagian besar pemilih Jateng masih beranggapan Jokowi adalah PDIP," lanjutnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.