Dark/Light Mode

Demi Integritas Penyelenggara Pilkada

KPU Dan Bawaslu Dilarang Kongkow Di Warkop Lho

Kamis, 12 November 2020 06:54 WIB
Ketua DKPP Prof Muhammad. (Istimewa)
Ketua DKPP Prof Muhammad. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) meminta KPU dan Bawaslu di 270 daerah untuk terus menjaga integritas sebagai penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Salah satunya, tidak mudah kongkow dengan pasangan calon (paslon) atau tim sukses (timses) di warung kopi (warkop).

Ketua DKPP, Prof Dr Muhammad menjelaskan, di masa kampanye dan jelang hari pencoblosan Pilkada 2020, warkop biasanya dijadikan ruang pemenangan darurat dari paslon.

Di warkop, paslon dan tim pemenangan biasanya juga merumuskan strategi kampanye. Termasuk mensosialisasikan program-program kepada pengunjung warung.

Baca juga : KPU dan Bawaslu Jangan Baper

“Warkop ini jadi tempatnya tim sukses sekarang. Tim kerabat, tim kampanye, hingga paslon,” ujarnya dalam acara Konferensi Nasional II Etika Kehidupan Berbangsa, di Gedung MPR, kemarin.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) periode 2012-2017 ini mengatakan, dalam kondisi normal, tidak ada masalah anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) atau Bawaslu kongkow di warkop.

Bisa minum kopi dan bayar dengan uang sendiri. Tapi, sebut pria kelahiran Makassar 49 tahun lalu ini, yang jadi masalah adalah, bila anggota KPU atau Bawaslu mengunjungi warkop untuk kongkow dengan tim pemenangan paslon di masa Pilkada.

Baca juga : Elektabilitas Mantu Jokowi Menyalip Calon Petahana

Hal ini, sebut dia, mencederai integritas Pemilu langsung di mata publik. “Publik akan melihat, bahwa di warkop itu ada pertemuan atau pencampuran rasa emosional antara penyelengara dengan pemain,” jelasnya.

Karena itu, Muhammad mengimbau penyelenggara Pilkada menghindari warkop untuk saat ini. Setidaknya sampai para paslon terpilih dilantik oleh otoritas yang berwenang.

“Kami mengimbau agar KPU dan Bawaslu se-Indonesia menghindrai warung kopi sampai dilantiknya Gubernur, Bupati dan Walikota terpilih di Pilkada,” tegas suami Lubena Umar Alahaddad ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.