Dark/Light Mode

Flurona, Pirona Dan Garona

Selasa, 4 Januari 2022 06:36 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

RM.id  Rakyat Merdeka - Adalagi yang baru. Namanya Flurona. Gabungan flu dan Corona. Terdeteksi pertama di Israel. Dari seorang wanita hamil. Dia belum divaksin. Gejalanya ringan: sesak nafas.

Kabar ini seperti pukulan jab dan hook seorang petinju. Karena, varian sebelumnya, Omicron, dari Afrika Selatan, belum hilang. Sekarang ada lagi yang baru. Walau, kabarnya, ini bukan varian baru.

Baca juga : Tahta Dan "Rakyat Gorengan"

Flurona, nama yang unik. Reaksi yang muncul, macam-macam. Ada yang serius, ada yang biasa saja. Dalam nada bercanda, ada yang memprediksi, bisa saja nanti muncul varian Pirona, gabungan pilek dan Corona. Atau Garona, gatal-gatal dan Corona.

Yang serius menilainya juga serius. Meminta hati-hati. Waspada. Karena sebelumnya, sejarah pandemi, juga berlangsung bertahun-tahun.

Baca juga : Tahun Baru Dan 2 Agenda

Begitu juga Flurona. Perlu dilihat dalam beberapa hari atau beberapa minggu ke depan. Apakah ini berbahaya atau tidak. Lebih menular atau tidak.

Yang pasti, infonya sudah menyebar. Masing-masing orang bisa menyikapi sesuai preferensinya. Covid-19, varian Delta, atau Omicron, juga disikapi beragam. Ada yang menyikapinya dengan masker selapis atau dua lapis. Bahkan, ada yang tidak memakai masker atau tak mau divaksin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.