Dark/Light Mode

Flurona, Pirona Dan Garona

Selasa, 4 Januari 2022 06:36 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

 Sebelumnya 
Kita mestinya hidup seperti biasa saja. Jaga protokol kesehatan dengan baik. Kebut vaksinasi. Pemerintah juga demikian, tetap berperan dengan baik, cepat dan tepat.

Informasi tak bisa dibendung. Infodemik, juga tak bisa dicegah. Kita hanya perlu menyikapinya dengan bijak. Inilah yang perlu dikuatkan.

Sayangnya, tingkat literasi Indonesia masih sangat rendah. Kemampuan bangsa ini dalam mengolah serta memahami informasi dalam proses membaca atau menulis, ada di peringkat ke- 62 dari 70 negara yang diteliti. Survei ini dirilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019.

Baca juga : Tahta Dan "Rakyat Gorengan"

Ini memprihatinkan. Ketika penyakit berhasil melakukan “kolaborasi”, seperti Flurona, flu dan Corona, kita masih tertinggal dalam literasi.

Harapan kita, ketika dua penyakit “berkolaborasi” dan “bersatu”, bangsa ini kian kuat dalam literasi. Tak kalah dalam berkolaborasi. Bukan polarisasi. Karena, penyakit tak mengenal ideologi atau sikap politik.

Kita berharap, Flurona tidak berbahaya. Tidak menyebar. Semoga. Karena, kalau ini “varian” serius, pertama, sistem kekebalan tubuh kita perlu ekstra waspada, walaupun sudah divaksin.

Baca juga : Tahun Baru Dan 2 Agenda

Kedua, mungkin kita harus menyuntikkan vaksin baru lagi ke dalam tubuh: vaksin flu dan Covid. Tentu saja, ini biaya lagi. Sosialisasi lagi.

Semoga yang baru-baru ini, termasuk Flurona, tidak serius dan berbahaya. Dan juga bukan “virus ketakutan baru”.

Misalnya, kalau bersin atau batuk, ya… bersin dan batuk saja. Tidak digabung dengan Corona. Penyakit biasa yang dialami sebelum pandemi. Atau, kalau batuk, ya… karena kepedasan atau “keselek” saja. Bukan “batrona”, batuk dan Corona. (*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.