Dark/Light Mode

Politisi Penyuap

Rabu, 10 Maret 2021 06:36 WIB
BUDI RAHMAN HAKIM
BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Dari sekian banyak kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) semuanya terkait kejahatan suap-menyuap. Tapi sampai saat ini belum ada korban OTT dari kalangan politisi yang nyata-nyata sering menjalankan politik uang. 

Baca juga : Rendahnya Akhlak Politik

Ada apa dengan budaya masyarakat kita? Sebegitu mengurat-mengakarkah kebiasaan suap-menyuap sehingga dianggapnya sebagai kelumrahan yang maunya ditoleransi? 

Baca juga : Keteladanan Membenci Produk Asing

Tidak mudah membuang tradisi good corporate governance di sistem dan mental birokrasi juga para politisi kita. Sudah begitu mendalam, mendarah daging, sehingga perlu cara yang ekstrim untuk memisahkan dan membersihkannya. Perlu kesungguhan semua komponen bangsa ini untuk menyetopnya. Secara serentak. 

Baca juga : Virus Inggris, Apa Lagi?

Sebenarnya sudah ada beberapa langkah yang sudah diambil dan saat ini sudah menjadi tauladan yang baik tentang bagaimana meminimalisir suap menyuap. Selain keteladan pemimpin yang kokoh, juga mutlak diteruskan mengurangi men power dalam menyelesaikan layanan kepada publik. Lalu mulai menyerahkan semua urusan kepada prosedur-prosedur yang jelas, transparan, dan berbasis digital. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.