Dark/Light Mode

Temui Menpora, NPC Tunggu SK Peparnas 2024

Senin, 16 Januari 2023 15:23 WIB
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun dan Menpora Amali. (Foto : Kemenpora)
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun dan Menpora Amali. (Foto : Kemenpora)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun berharap Menpora Amali segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) untuk pelaksanaan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII di Sumatera Utara-Aceh tahun 2024.

"Pelaksanaan olahraga-olahraga yang dilaksanakan seperti Peparnas di Aceh-Sumut belum ada SK-nya. Kita minta Pak Menteri untuk menerbitkan SK sebagai penyelenggara Sumut-Aceh. Setelah adanya SK, Peparnas dipastikan terlaksana. Kepastian yang kami inginkan," ujar Senny Marbun saat audiensi dengan Menpora, Senin (16/1). 

Disamping melaporkan terkait persiapan Peparnas XVII di Sumut-Aceh, Senny Marbun juga melaporkan sekaligus meminta arahan Menpora Amali terkait Pemusatan Latihan (Pelatnas) untuk Asean Para Games Kamboja 2023, Asian Para Games Guangzhou 2023 dan Paralimpiade Paris 2024.

Baca juga : Benahi Perekonomian, Airlangga Disebut Layak Jadi Presiden 2024

"Perintah pak menteri Pelatnas jalan terus. Sampai selesai penyelenggaraan," jelasnya. 

Sementara itu, Menpora Amali mengatakan memang Peparnas kaitannya dengan NPC dan tidak berada dibawah naungan KONI. Dengan demikian, Gubernur tempat penyelenggaraan Peparnas XVII yakni Sumut dan Aceh butuh pelaksana di daerah. 

"Soal Peparnas itu kan memang NPC. Karena KONI tidak ikut campur sama dengan Peparnas XVI di Papua. Pasti Gubernur harus memiliki juga siapa pelaksana di daerah karena itu menggunakan APBD tapi tetap dipandu NPC," kata Menpora Amali dalam pertemuan ini. 

Baca juga : Gelar Ijtima Ulama Nusantara, PKB Bahas Pemimpin 2024

Menpora Amali pun berjanji akan segera menerbitkan SK Peparnas XVII ini, namun dia meminta kepada pihak NPC dan Kemenpora untuk melakukan koordinasi. 

Terkait penyelenggaran Pelatnas, Menpora Amali memerintahkan agar dilanjutkan sampai kegiatan selesai, terutama untuk Asean Para Games Kamboja tahun 2023. Asalakan ada pertanggungjawaban secara adminitrasi.

"Kalau untuk Pelatnas Asean Para Games Kamboja silakan jalan. Prinsip kami oke. Jadi ini terlaksana, tapi secara administrasi pemeriksaan BPK-nya aman," tukasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.