Dark/Light Mode

Piala Asia U-23

Protes Ke AFC, PSSI Lampirkan Rekaman 4 Cuplikan Video Laga Timnas Vs Qatar

Rabu, 17 April 2024 12:29 WIB
Duel timnas U-23 vs Qatar di ajang Piala Asia U-23. (Foto : ist)
Duel timnas U-23 vs Qatar di ajang Piala Asia U-23. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Memperkuat protes ke AFC, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji melampirkan sejumlah video pada dokumen protes atas kepemimpinan wasit Nasrullo Kabirov dalam laga Grup A Piala Asia U-23 2024.

Nasrullo Kabirov adalah wasit yang memimpin pertandingan antara Timnas Indonesia U-23 melawan Qatar pada Senin, 15 April 2024.

“Semalam kami sudah melayang protes ke AFC dan tadi pagi kami lengkapi lagi dokumennya dengan video" tutur Sumardji dalam keterangannya kepada media.

Dalam keterangannya, Sumardji menyampaikan, ada empat cuplikan video pertandingan Indonesia vs Qatar yang menjadi bahan protes PSSI ke AFC. 

Baca juga : Piala Asia U-23, PSSI Umumkan Skuad Final Timnas Indonesia U-23

Video pertama memuat insiden yang memperlihatkan tangan Jassem Gaber Abdulsallam menampar wajah Pratama Arhan, namun wasit Kabirov tidak menganggapnya sebagai pelanggaran.

Video kedua adalah insiden kartu kuning pertama yang diterima Ivar Jenner. Dalam posisi bola seimbang alias 50:50, Ivar dinilai melakukan pelanggaran terhadap Mahdi Salem Almejaba.

Video ketiga merupakan insiden penalti Qatar pada akhir babak pertama. Wasit Kabirov menunjuk titik putih setelah meninjau ulang kejadian yang melibatkan Rizky Ridho dan Mahdi Salem Almejaba melalui Video Assistant Referee (VAR).

Sentuhan yang dilakukan Ridho terhadap Mahdi dinilai sebagai pelanggaran, bahkan bek asal klub Persija Jakarta itu diganjar kartu kuning.

Baca juga : Hajar Iran, Selangkah Lagi Timnas Qatar Pertahankan Gelar

Video terakhir adalah insiden kartu kuning kedua Ivar Jenner pada awal babak kedua. Wasit Kabirov mengusir gelandang asal FC Utrecht itu usai dianggap melanggar Saif Eldeen Hassan Fadlalla. 

Pada tayangan ulang terlihat bahwa kaki Ivar Jenner tidak mengenai Saif, tetapi pemain Qatar bereaksi kesakitan.

Sumardji menilai kekalahan Timnas Indonesia U-23 tak lepas akibat dari kepemimpinan wasit yang berat sebelah.

“Faktor utama timnas U-23 Garuda kalah itu kepemimpinan wasit dan perangkatnya, termasuk wasit VAR yang secara jelas dan terang-terangan menguntungkan pihak tuan rumah dalam hal ini Qatar,” ujarnya.

Baca juga : Indonesia Ke 16 Besar, Asnawai: Tuhan Menjawab Doa Kita

“Sehingga dengan adanya hal-hal yang merugikan timnas Garuda sehingga berpengaruh terhadap permainan anak-anak, terutama dalam pemberian kartu merah terhadap Ivar, itu pengaruhnya sangat luar biasa,” lanjut pria yang juga menjadi CEO Bhayangkara Presisi Indonesia FC itu.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.