Dark/Light Mode

Madrid Open, Zverev Incar Gelar Kedua

Rabu, 5 Mei 2021 09:58 WIB
Alexandre Zverev. (Foto : Istimewa)
Alexandre Zverev. (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juara Madrid Terbuka 2018, Alexander Zverev, kembali menebar ancaman. Dia mengincar gelar keduanya di Madrid Terbuka 2021. Di laga perdana, Zverev akan menghadapi petenis Jepang Kei Nishikori yang sukses mengalahkan petenis Rusia, Karwn Kha­chanov 6-7, 6-2 dan 6-2.

Zverev tampil ciamik di 2018. Dia memenangkan gelar tanpa kehilangan satu set pun. Servisnya yang kuat pada laga final 3 tahun lalu mengantarkan petenis Jerman itu merebut kemenangan atas petenis Austria Dominic Thiem 6-4, 6-4.

Tak kehilangan satu set pun sepanjang pertandingannya di Ma­dridTerbuka 2018, pencapaian itu juga merupakan catatan terbaik Zverev sepanjang ka- riernya. Dia menjadi pemain kedua sejak 1991 yang memenangkan turnamen ATP Master 1.000 di Lapangan tanah liat tanpa dipatahkan.

Baca juga : Mulai 6 Mei, Kereta Bandara Soetta Stop Beroperasi

“Saya pikir itu satu pekan yang paling sempurna yang pernah saya mainkan. Saya tidak kehilangan satu set pun, yang menurut saya terakhir kali terjadi di lapangan tanah liat Masters itu pada tahun 1990- an,” kata Zverev kepada ATP Tennis TV dilansir dari Tennis Head, kemarin.

Karena itu, dia merasa hebat di lapangan. Dia juga merasa setiap tembakan berhasil. “Saya merasa saya tahu bagaimana bermain seagresif yang saya butuhkan,” imbuhnya.

Akan bertarung di Madrid setelah sebelumnya meraih kemenangan di Meksiko terbuka Maret lalu, Zverev berharap pekan yang sempurna seperti tahun 2018 akan kembali dia rasakan di musim ini.

Baca juga : Nadal Pede Incar Gelar Ke-6 Di Madrid

Sementara, petenis Austria, Dominic Thiem tak berekspetasi tinggi pada turnamen tersebut. Kembali ke lapangan tenis profesional setelah enam pekan melakukan istirahat usai menjalani musim yang kurang memuaskan untuknya, dia hanya bisa berharap permainan yang bagus dapat diciptakan di Madrid.

“Jika saya melihat tahun-tahun sebelumnya, Madrid selalu menjadi turnamen yang hebat bagi saya. Dengan hasil yang luar biasa,” tutur Thiem.

Tapi, kembali bertanding setelah melewati sejumlah pertandingan, ekspetasinya untuk musim ini cukup rendah. “Tapi mari kita lihat apa yang terjadi,” imbuhnya.

Baca juga : AC Milan Sengsara, Berkah Inter Segel Gelar Juara

Dalam beberapa tahun terakhir, tepatnya pada 2017 dan 2018,Thiem menorehkan pencapaian yang luar biasa di Madrid. Dia menjadi runner-up pada tahun itu. Dia kalah pada partai final saat melawan Rafael Nadal (2017) dan Alexander Zverev (2018).

“Tentu saya telah kembali ke level yang sangat bagus saat ini. Saya telah berlatih dengan sangat baik selama dua pekan terakhir. Secara fisik saya juga telah kembali ke kondisi terbaik saya,” akunya. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.