BREAKING NEWS
 

Kartika Putri

Panen Hujatan Usai Richard Ditangkap

Reporter & Editor :
APRIANTO
Jumat, 13 Agustus 2021 06:20 WIB
Kartika Putri. (Foto: IG @kartikaputriworld)

RM.id  Rakyat Merdeka - Istri histeris melihat Richard yang dibawa polisi seperti teroris. Kasusnya terkait ulasan produk skincare berbahaya yang sempat di-endorse Kartika Putri.

Praktisi kulit dan kecantikan Dokter Richard Lee ditangkap penyidik Polda Metro Jaya di rumahnya, Jalan Brigjen Hasan Kasim, Palembang, Rabu (11/8) pagi. Sang YouTuber diduga menjadi tersangka Kasus Undang-Undang ITE, buntut dugaan pencemaran nama baik terhadap Kartika Putri (Karput).

Alhasil, kata kunci Kartika Putri dan Karput merajai trending topic Twitter. Pasalnya, dalam video di banyak akun gosip, Richard tampak ditangkap paksa seperti teroris. Sementara, Karput panen hujatan di medsos.

Baca juga : Awas, Jakarta Bakal Diguyur Hujan Disertai Angin Kencang

Penangkapan itu memperpanjang perseteruan Richard dengan Karput yang juga asal Palembang, sejak awal Februari lalu. Kisruh berawal saat Richard mengunggah video reviewHelwa’ dan dari hasil laboratorium, produk tersebut mengandung merkuri hidrokuinon. Rupanya, video direspons Karput selaku brand ambassador produk tersebut. Eks model seksi ini tak terima produk itu disebut ‘abal-abal’.

Adsense

Karput mengundang Richard bertemu. Dalam pertemuan, eks presenter berlogat Tegal ini membawa pengacara. Tidak menemukan titik terang, Karput melayangkan somasi hingga dua kali.

Hal tersebut ditanggapi permintaan maaf oleh Richard melalui YouTube. Namun, Karput malah melaporkan Richard ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik.

Baca juga : Deal, La Pulga Ikat Kesepakatan Anyar Di Barcelona

Pada Kamis (4/2), Richard memenuhi panggilan Polda Metro Jaya. Pada Minggu (7/2), 41 ribu orang menandatangani petisi berjudul ‘Selamatkan tokoh penyelamat kaum wanita Indonesia’ yang mendukung Richard.

Sehari setelahnya, Senin (8/2), Richard mengatakan tak lagi mengulas krim berbahaya setelah berseteru dengan Karput. Keputusan itu diambil karena menyadari perlu banyak energi untuk melawan mafia.

“Jadi, review krim berbahaya butuh energi lebih banyak, butuh waktu mengumpulkan energi dulu,” kata Richard. [NET/MER]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense