BREAKING NEWS
 

Eksklusif Dengan Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI)

Yakin Masuk Top 10 Bank Syariah Dunia 

Reporter : BAMBANG TRISMAWAN
Editor : ADITYA NUGROHO
Sabtu, 24 September 2022 07:01 WIB
Dirut BSI Hery Gunardi. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Tutup Anak Usaha

Saat mulai membangun, BSI memastikan pertumbuhan kredit yang sehat. Caranya, selektif memilih nasabah, meningkatkan produktivitas cabang. Sekaligus melakukan efisiensi dengan menutup anak usaha yang area kerjanya sama atau mirip. 

“BSI memiliki 1.300 anak usaha. Yang usahanya mirip-mirip, atau ‘tokonya’ depan-depanan ditutup,” lapar Hery.

Baca juga : Obati Perusahaan Sekarat Jadi Sehat 

Di saat yang bersamaan, diadakan training agar produktivitas meningkat. Selain itu, BSI juga mendorong pertumbuhan digital banking. Caranya, memperbaiki fitur mobile banking, dan menyediakan layanan membuka rekening lewat online. Saat ini, user pendaftar sudah mencapai 4 juta nasabah. Dan yang aktif mencapai separuhnya. “Ini menghasilkan incomeyang cukup tinggi,” ungkapnya.

Mengenai kondisi global yang saat ini dilanda multiple hits of crisis, bagaimana persiapan BSI? Hery yakin, bisnis perbankan syariah akan mampu bertahan di kondisi yang sulit. Hal ini sudah terbukti saat pandemi. Model bisnis bagi hasil atau pembiayaan syariah, dinilai kuat dan mampu memberikan benefit. BSI bisa men-track nasabah dan melahirkan banyak terobosan di saat sulit. 

BSI akan terus tumbuh dan menjadi penyangga ekonomi nasional. Menurut dia, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia. Tahun 2021 penduduk Muslim di Indonesia mencapai 220 juta orang, dan industri halal nilainya mencapai Rp 3.500 triliun. Ini adalah potensi ekosistem Islam yang luar biasa besar. 

Baca juga : ASN Makin Mudah Punya Rumah

Belum lagi ada pengelolaan pendanaan pesantren, masjid, zakat, infaq, sedekah, wakaf dan sebagainya. “Ini potensi market luar biasa yang dimiliki perbankan syariah. Tinggal bagaimana caranya memanfaatkan ini,” jelas mantan Wakil Direktur Utama Bank Mandiri itu.

Terakhir, Hery menceritakan upaya BSI terus mendorong industri keuangan berkelanjutan sesuai dengan moto 3P, yaitu people, profit, dan planet. BSI tidak hanya memikirkan bisnis. Tapi juga planet, yaitu alam yang implementasinya menyelamatkan bumi.

Dia mencontohkan, upaya konkret BSI dalam menyelamatkan bumi: membangun gedung dengan prinsip green energy. Kantor BSI di Aceh, misalnya, 30 persen energinya berasal dari panel surya. Juga menerapkan teknologi mendaur ulang air, sehingga bisa dimanfaatkan lagi.

Baca juga : Erick Thohir Ingin Indonesia Jadi Aktor Penting Pasar Kopi Dunia

“Ini sesuai dengan pesan Presiden Jokowi saat mendirikan BSI pada 1 Februari 2021. BSI harus menjadi bank yang universal, memaksimalkan penggunaan teknologi, menarik minat generasi milenial, dan maju menjangkau UMKM sampai korporasi,” pungkas Hery.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense